Baturaja (ANTARA Sumsel) - Bangunan pasar tradisional di Desa Durian, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan yang pengerjaannya pada 2010, sekarang terbengkalai tidak dimanfaatkan pedagang, karena sepi calon pembeli.
Menurut Kepala Urusan Pemerintahan Desa Durian, Herman Mulyadi saat ditemui Senin bahwa sejak pembangunan pada tahun 2010 hanya beberapa hari ditempati pedagang untuk berjualan, setelah itu tidak lagi dimanfaatkan, karena sepi pembeli.
Menurut dia, penyebabnya bukan hanya jauh dari pemukiman dan jalan raya, namun kurangnya pembeli yang mendatangi pasar atau kalangan (yang diadakan sekali sepekan-red) tersebut, sehingga sekarang menjadi terbengkalai dan tidak terawat.
“Kita juga tak bisa berbuat banyak, selain tempatnya jauh, pedagang juga bisa merugi jika berjualan di sana. Contohnya penjual makanan lebih laris jika berjualan di tempat asal karena posisinya berdekatan dengan sekolah dan jalan raya,â€ujar Herman.
Para pedagang di pasar itu, saat ini kembali berjualan di tempat semula yakni di pinggir jalan raya yang dinilai lebih ramai dan banyak pembeli.
Sementara, sejumlah warga mengatakan bangunan yang kini telah berdiri banyak yang sudah mulai rusak dan tidak terurus, sehingga sangat disayangkan karena telah banyak menghabiskan anggaran.
Menurut warga, pembagunan pasar tersebut diduga tidak disurvei terlebih dahulu apakah akan ramai dikunjungi pembeli atau tidak.
Pantauan di lapangan, bangunan pasar Desa Durian kini tak berfungsi sama sekali dan dibiarkan terbengkalai hingga ditumbuhi rumput liar.
Posisi bangunan yang tidak strategis karena terletak di pinggir Sungai Ogan dan jauh dari jalan raya diduga menjadi penyebab sehingga para pedagang enggan berjualan di tempat tersebut.
Sementara, aktivitas pasar tradisional Desa Durian seminggu sekali tiap hari Senin, dan sekarang tetap berlangsung tetapi di lokasi lama bukan di bangunan pasar baru tersebut. (E Permana)
Berita Terkait
Harga komoditi dan sembako di Pasar KM5 Kota Palembang
Kamis, 25 April 2024 13:05 Wib
Pasar Induk Batukuning OKU Sumsel difungsikan
Selasa, 23 April 2024 18:57 Wib
Pj Bupati Muara Enim cek operasi pasar pertama setelah Lebaran
Selasa, 23 April 2024 8:41 Wib
Korupsi bermodus investasi fiktif, KPK periksa mantan kepala divisi pasar modal PT Taspen
Jumat, 19 April 2024 14:23 Wib
Pedagang pasar Korpri Ogan Komering Ulu pindah ke Pasar Induk
Kamis, 18 April 2024 19:36 Wib
Berharap rupiah berlipat dari kulit ketupat
Selasa, 9 April 2024 8:25 Wib
Presiden sebut antrean pemudik Lebaran 2024 relatif terkendali
Senin, 8 April 2024 11:13 Wib
KAI ingatkan soal aturan bagasi penumpang selama arus mudikLebaran
Jumat, 5 April 2024 15:14 Wib