BPBD tetapkan Muratara dan Musi Banyuasin tanggap darurat banjir

id sumsel,status tanggap darurat,banjir sumsel,bpbd sumsel

BPBD tetapkan Muratara dan  Musi Banyuasin tanggap darurat banjir

Sejumlah petugas bersama warga di tengah kondisi banjir menggenangi rumah di Kecamatan Sungai Keruh, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel, Senin (8/1/2024). (ANTARA/HO/BPBD Sumsel)

"Baik itu penyelamatan, evakuasi korban jika ada, penyaluran bantuan. Setelahnya, baru dilakukan pemulihan jika tidak ada dampak lagi," katanya.

Daerah setempat lainnya yang terdampak banjir, seperti Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur, dan Banyuasin, saat ini berstatus siaga darurat bencana banjir dan longsor.

"Kenaikan status ini dilakukan untuk kesiapsiagaan daerah untuk menghadapi bencana, karena ketika terjadi bencana, perlengkapan dan peralatan sudah siap, tidak lagi mengurusi penugasan personel, peralatan dan lain-lain. Peningkatan status ini artinya daerah sudah siap untuk menghadapi bencana banjir dan longsor," ujarnya.

Sudirman mengatakan penetapan status itu juga karena eskalasi di sejumlah daerah itu masih berpotensi bencana.

Oleh karena itu, ujar dia, terjadi peningkatan ancaman bencana banjir yang didasarkan pada hasil pemantauan yang akurat oleh instansi berwenang serta mempertimbangkan kondisi nyata dan dampak yang terjadi di masyarakat.

"Sementara untuk 12 kabupaten/kota lain saat ini masih berproses untuk penetapan status siaga bencana, ada yang baru sampai di Biro Hukum masing-masing pemerintah kabupaten dan kota hingga menunggu penetapan dari kepala daerahnya," kata dia.