Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah daerah di Indonesia berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA di Jakarta, Sabtu, prakiraan cuaca tersebut berpotensi terjadi di Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat.
Cuaca serupa juga berpotensi terjadi di Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Sementara wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, DKI Jakarta, dan Sulawesi Selatan.
BMKG juga memberikan peringatan akan terjadinya gelombang setinggi 1,25-2,5 mete,r antara lain di wilayah Perairan Utara Sabang, Perairan Barat Lampung, Perairan Enggano - Bengkulu, Perairan Selatan Banten hingga Jawa Timur, Perairan Selatan Bali hingga Pulau Sumba, Laut Maluku bagian Utara, dan Perairan Utara Papua Barat hingga Papua.
Masyarakat yang tinggal di sekitar pesisir dan bidang pelayaran diimbau untuk memperhatikan peringatan gelombang laut tersebut.
Berita Terkait
Ernando Ari: Kami ingin menjadi juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 16:42 Wib
Ilmuwan sebut rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
Jumat, 26 April 2024 14:55 Wib
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Tim SAR cari tiga warga yang tertimbun longsor Banjarwangi
Jumat, 26 April 2024 11:08 Wib
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,319 juta per gram
Jumat, 26 April 2024 11:06 Wib
Inikah bukti level kualitas timnas sepak bola kita meningkat tajam?
Jumat, 26 April 2024 10:54 Wib
Jadwal Jumat: laga penentuan Prawira ke BCL Asia 2024
Jumat, 26 April 2024 10:53 Wib
PWRI Jabar akui otak kasus investasi bodong Ketua Harian PWRI Sukabumi
Jumat, 26 April 2024 10:45 Wib