Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang berhasil mengumpulkan patungan dari ribuan pegawai ASN maupun honorer sebesar Rp100 juta untuk bantuan awal yang akan disalurkan kepada bangsa Palestina dalam bentuk satu unit ambulans.
Bantuan tersebut diserahkan Wali Kota Palembang Harnojoyo kepada Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumsel usai shalat ghaib di Masjid Darussaid Palembang untuk korban-korban agresi Israel di Palestina, Rabu.
"Ini bentuk kepedulian kepada saudara kita di Palestina," kata Harno.
Ia mengaku sedih melihat ratusan warga Palestina meninggal dunia terutama wanita dan anak-anak akibat serangan keji Israel saat momen Idul Fitri dan bahkan berlangsung hingga saat ini.
Baca juga: Pemprov Sumsel gandeng ACT salurkan bantuan dana untuk Palestina
Baca juga: Pemkab Musi Banyuasin galang donasi untuk Palestina
Oleh karena itu Harno mengajak seluruh elemen masyarakat di Kota Palembang untuk membantu ribuan penderitaan warga Palestina yang menderita karena pendudukan militer Israel.
Sementara Branch Manager ACT Sumsel Diwadia menambahkan bantuan Rp100 juta tersebut masih akan dikumpulkan hingga total donasi mencapai Rp750 juta untuk disalurkan dalam bentuk ambulans.
"Spesifikasi ambulans yang dibeli sesuai dengan kebutuhan kondisi di Palestina," kata Diwadia.
Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Palembang yang telah menggerakkan ribuan pegawai untuk turut serta berdonasi, ia memastikan hasil donasi tepat sasaran dan diharapkan akan meringankan beban warga Palestina.
Pemkot Palembang kumpulkan dana Rp100 juta untuk ambulans Palestina
Wali Kota Palembang Harnojoyo menyerahkan plakat ke perwakilan ACT Sumsel sebagai simbol bantuan untuk Palestina, Rabu (26/5). ANTARA/HO-ACT Sumsel
Sedih melihat ratusan warga Palestina meninggal dunia terutama wanita dan anak-anak akibat serangan keji Israel saat momen Idul Fitri dan bahkan berlangsung hingga saat ini
