Baturaja (ANTARA) - PDAM Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan meningkatkan kualitas air bersih pelanggan dengan memperbaiki filter penyaringan pipa agar air yang diterima masyarakat semakin jernih.
Direktur PDAM Ogan Komering Ulu (OKU), Abi Kusno di Baturaja, Rabu mengatakan bahwa pihaknya berupaya memaksimalkan pelayanan dengan meningkatkan kualitas air bersih saluran pelanggan di wilayah itu.
Dia mengemukakan, salah satu upaya yang dilakukan pihaknya yaitu akan mengganti filter penyaringan air di setiap unit Instalasi Pengolahan Air (IPA) milik perusahaan daerah setempat tersebut agar beroperasional dengan baik.
"Filter-filter yang ada memang sudah layak diganti baru karena sudah usang," katanya.
Menurut dia, filter yang usang tersebut berdampak pada distribusi air bersih ke pipa pelanggan menjadi terganggu sehingga air yang mengalir tidak jernih.
Oleh sebab itu, kata dia, pihaknya akan mengganti seluruh filter di IPA khususnya di seputaran Kota Baturaja guna meningkatkan kualitas air bersih pelanggan.
Selain filter, lanjut dia, dalam meningkatkan kualitas air pelanggan pihaknya juga akan membersihkan seluruh pipa saluran air yang berkarat.
"Mudah-mudahan dalam kurun waktu dua bulan kedepan seluruh filter penyaringan air tersebut akan segera kami ganti dengan yang baru, termasuk membersihkan pipanya," demikian Abi Kusno.
Berita Terkait
Pemkab OKU Timur gulurkan bedah 1.000 rumah tidak layak huni pada 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:50 Wib
BPBD sebut akses jalan Pulau Beringin OKU Selatan putus akibat longsor
Jumat, 26 April 2024 21:42 Wib
Kemenag OKU gelar manasik haji di 2 zona
Jumat, 26 April 2024 21:41 Wib
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Polres OKU Timur cari solusi tekan angka kecelakaan di perlintasan KA
Jumat, 26 April 2024 14:06 Wib
KPU Ogan Komering Ulu butuhkan 65 orang anggota PPK
Kamis, 25 April 2024 23:33 Wib
Polres OKU gelar tes urine anggota menggunakan sampel Saliva
Kamis, 25 April 2024 23:32 Wib
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib