Korban kebakaran terima bantuan dari Pemkab Muratara

id korban kebakaran,kebakaran muratara,bupati muratara,rumah bedeng terbakar,bendeng terbakar,rumah kontrakan

Korban kebakaran terima bantuan dari Pemkab Muratara

Bupati Musi Rawas Utara Syarif Hidayat meninjau kebakaran rumah kontrakan delapan pintu di Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, Jumat (28/6) (ANTARA News Sumsel/Rahmat Aizullah/I016/19)

Muratara, Sumsel (ANTARA) - Korban kebakaran rumah kontrakan delapan pintu di Desa Lawang Agung, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan pada Sabtu (22/6) lalu menerima bantuan dari pemerintah kabupaten setempat.

"Kami prihatin dengan musibah ini, kedatangan kami ke sini untuk memberikan semangat kepada ahli musibah, kami juga ada sedikit bantuan," kata Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Syarif Hidayat di Lawang Agung, Jumat.

Meskipun bantuan yang diberikan tidak begitu besar, namun setidaknya bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap warganya yang ditimpa musibah.

Syarif mengingatkan kepada masyarakat senantiasa waspada dan berhati-hati terhadap berbagai ancaman kebakaran, karena musibah yang satu itu bisa terjadi kapan saja dan menimpa siapa saja.

"Sering kami sampaikan masalah kebakaran ini, karena itu masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan terhadap hal ini, jangan sampai kejadian seperti ini terus terjadi," katanya.

Sementara itu, salah seorang korban kebakaran, Gigi (38) mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Muratara yang telah memberikan bantuan kepadanya bersama korban kebakaran lainnya.

"Kami ucapkan terima kasih, pemerintah memperhatikan kami," katanya.

Adapun bantuan yang diberikan seperti perlengkapan dapur, perlengkapan keluarga, terpal, makanan cepat saji, mie instan, seragam sekolah dan juga selimut.

"Kami yang menjadi korban berjumlah tujuh kepala keluarga, karena dari delapan pintu kontrakan itu hanya tujuh pintu yang dihuni," katanya.

Sebelumnya, telah terjadi kebakaran rumah kontrakan sebanyak delapan pintu di Desa Lawang Agung pada Sabtu (22/6) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.

Pemilik kontrakan adalah Mario (55), seorang pegawai negeri sipil (PNS) warga Desa Lawang Agung dan penghuni kontrakan berjumlah tujuh kepala keluarga.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian materil yang dialami para korban ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Adapun ketujuh kepala keluarga yang menjadi korban dalam peristiwa kebakaran itu, yakni Gigi (38), Ijal (30), Saudi (32), Yopi (36), Aan (37), Andi (28), dan Firman (30).

Para korban berasal dari berbagai daerah yang memang mengontrak di kontrakan tersebut, selain dari warga asli Kabupaten Muratara juga ada dari Lubuklinggau, Palembang dan Bengkulu.

Selain membakar rumah kontrakan, amukan api juga meludeskan satu unit kandang kambing beserta belasan hewan ternak di dalamnya yang berada sekitar empat meter dari kontrakan.