Banyuasin (ANTARA) - Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan, Askolani menyetujui keinginan masyarakat Kecamatan Rantau Bayur untuk dilakukan pemekaran demi mendapatkan layanan publik yang lebih prima.
Askolani dalam Safari Ramadhan, Minggu (27/5), dengan didampingi Wakil Bupati Banyuasin Slamet Somosentono mengatakan pemerintah kabupaten akan memperjuangkan ini dengan mengajukannya ke legislatif.
“Kami sepakat yang penting memenuhi semua syarat untuk dilakukan pemekaran kecamatan berdasarkan perundangan yang berlaku,” kata dia.
Dalam sambutan pada kegiatan Safari Ramadhan di Masjid Nurul Iman Kecamatan Rantau Banyur itu, Askolani di hadapan masyarakat mengatakan dirinya akan mengawal proses ini di DPRD.
“Nanti akan dibahas di DPRD dan harus mendapatkan persetujuan dari gubernur,” kata dia.
Kecamatan Rantau Bayur memiliki sekitar 21 desa dengan indeks pertumbuhan penduduk yang terus meningkat.
Sejauh ini, infrastruktur di kecamatan ini cukup memadai seperti tersedianya gedung sekolah untuk tiap jenjang tingkatan mulai dari Paud, TK, SMP, hingga SMA.
“Pemekaran ini takl lain dilakukan untuk mempermudah masyarakat dalam berurusan ke kantor kecamatan,” kata dia.
Berita Terkait
Apriyadi serahkan jabatan Pj Bupati Muba ke Sandi Fahlepi
Rabu, 24 April 2024 22:26 Wib
Pj Bupati Muara Enim tinjau jembatan Ujan Mas
Rabu, 24 April 2024 19:13 Wib
Pj Bupati Banyuasin ikut rakor pemberantasan korupsi
Rabu, 24 April 2024 19:11 Wib
Apriyadi siap dukung penuh Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi
Rabu, 24 April 2024 13:32 Wib
Pasar Induk Batukuning OKU Sumsel difungsikan
Selasa, 23 April 2024 18:57 Wib
Pj Bupati Muara Enim cek operasi pasar pertama setelah Lebaran
Selasa, 23 April 2024 8:41 Wib
Sandi Fahlevi dilantik jadi Pj Bupati Musi Banyuasin
Senin, 22 April 2024 17:10 Wib
Polisi sidik kasus korupsi anggaran PPK Kabupaten Tebo
Senin, 22 April 2024 16:56 Wib