Moskow (Antara/Reuters) - FIFA mengatakan pada Sabtu malam bahwa pihaknya menjatuhkan denda 10.000 franc Swiss kepada Asosiasi Sepak Bola Polandia, untuk apa yang disebut sebagai spanduk menyerang yang dipasang para penggemar Polandia saat timnya kalah 1-2 dari Senegal pada pertandingan Piala Dunia pada Selasa.
"Komite Disiplin FIFA menjatuhkan sanksi kepada Asosiasi Sepak Bola Polandia dengan denda 10.000 franc Swiss dan peringatan untuk spanduk politis dan menyerang yang diperlihatkan para penggemar Polandia," kata FIFA dalam pernyataannya.
Organisasi sepak bola dunia itu tidak menjelaskan lebih rinci mengenai spanduk yang dimaksud.
Asosiasi Sepak Bola Polandia menolak untuk berkomentar.
FIFA pada awal pekan ini juga mendenda Federasi Sepak Bola Meksiko untuk apa yang disebut sebagai "yel-yel diskriminasi dan melecehkan" oleh para penggemarnya saat Meksiko secara mengejutkan menang 1-0 atas Jerman pada pekan lalu.
Pihaknya juga membuka penyelidikan disiplin terhadap Asosiasi Sepak Bola Argentina dan Federasi Sepak Bola Kroasia untuk apa yang disebut sebagai insiden keributan penonton saat kedua negara itu bertemu pada Kamis.
Penyelidikan disiplin juga dibuka oleh FIFA terhadap dua pemain Swiss Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka untuk selebrasi gol mereka, ketika mereka menang atas Serbia pada Jumat di laga Piala Dunia.
Proses serupa juga dilakukan terhadap Asosiasi Sepak Bola Serbia untuk masalah kerusuhan penonton dan terdapatnya apa yang disebut FIFA sebagai pesan politis dan menyerang oleh para penggemar Serbia, sedangkan pelatih Serbia Mladen Krstajic menghadapi penyelidikan FIFA terkait pernyataan yang dilontarkannya setelah pertandingan itu.
Berita Terkait
Ernando Ari: Kami ingin menjadi juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 16:42 Wib
Shin Tae-yong tebar ancaman ke calon-calon lawan Indonesia
Jumat, 26 April 2024 16:41 Wib
Timnas lolos ke semifinal AFC, Jokowi: Sangat bersejarah!
Jumat, 26 April 2024 13:12 Wib
Inikah bukti level kualitas timnas sepak bola kita meningkat tajam?
Jumat, 26 April 2024 10:54 Wib
Rafael nilai kemenangan dari Korsel U-23 sebagai kinerja tim
Jumat, 26 April 2024 10:31 Wib
Erick sebut Garuda Muda pencetak sejarah baru
Jumat, 26 April 2024 6:47 Wib
Timnas U-23 Indonesia tak terhadang, giliran Korsel yang terkapar
Jumat, 26 April 2024 6:14 Wib
Erick Thohirblanjutkan kerja sama STY untuk timnas hingga 2027
Kamis, 25 April 2024 11:34 Wib