Emas turun tajam tertekan penguatan dolar AS

id emas, logam mulia,emas putih,emas batangan,Pyongyang,dolar amerika,emas dunia

Emas turun tajam tertekan penguatan dolar AS

Batangan emas seberat 1 gram disusun di ZLatarna Celje. (ANTARA Sumsel/REUTERS/Srdjan Zivulovic)

Chicago (Antara/Xinhua) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange membukukan kerugian lebih dari satu persen pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), tertekan oleh penguatan dolar AS.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni, jatuh 17,9 dolar AS atau 1,33 persen, menjadi menetap di 1.330,00 dolar AS per ounce.

Indeks dolar AS, ukuran dolar terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, "rebound" sebesar 0,52 persen menjadi 89,80 pada pukul 16.36 GMT.

Dolar AS terangkat oleh berita bahwa pertumbuhan ekonomi AS melambat lebih rendah dari perkiraan sebelumnya pada kuartal keempat 2017, karena Departemen Perdagangan AS merevisi tingkat pertumbuhan PDB ketiganya pada Rabu (28/3) pagi.

Dengan demikian, produk domestik bruto ekspansi pada tingkat tahunan 2,9 persen dalam tiga bulan terakhir 2017, naik dari 2,5 persen yang dilaporkan sebelumnya.

Emas dan dolar AS biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar AS naik maka emas berjangka akan turun, karena emas yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Sementara itu, Dow Jones Industrial Average naik 147,02 poin atau 0,62 persen menjadi 24.004,73 pada pukul 16.46 GMT. Kenaikan di pasar ekuitas juga memberikan tekanan terhadap emas berjangka.

Di bidang geopolitik, komitmen baru-baru ini yang diungkapkan oleh Pyongyang terhadap denuklirisasi di Semenanjung Korea telah meredakan ketegangan dan menurunkan daya tarik "safe-haven" untuk emas, kata para analis.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Mei turun 28,8 sen atau 1,74 persen, menjadi menetap di 16,253 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Juli, turun 11,60 dolar AS atau 1,22 persen, menjadi ditutup pada 940,80 dolar AS per ounce.
Penerjemah: A. Suhendar