Majalengka (ANTARA Sumsel) - Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengatakan adanya produksi alat kesehatan berupa Balon dan Sten Kateter di dalam negeri, diharapkan bisa mengurangi biaya pengobatan penyakit jantung yang mahal.
"Saya berharap dengan adanya produk dalam negeri, kita bisa memberikan layanan kesehatan dengan harga yang lebih terjangkau," kata Nila di Majalengka, Senin.
"Diharapkan alat ini bisa segera masuk ke dalam e-katalog, agar bisa dimanfaatkan dalam layanan kesehatan," lanjutnya saat meresmikan fasilitas produksi Balon dan Sten Kateter PT Dipa Global Medtek Majalengka.
Menurutnya dengan menggunakan alat kesehatan dalam negeri, maka telah ikut berkontribusi positif terhadap perekonomian Indonesia.
Selain itu juga upaya memajukan dan mengembangkan industri alat kesehatan serta menguatkan daya saing ekonomi, baik secara nasional maupun global.
"Dengan adanya produk dalam negeri ini, saya harapkan Rumah Sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, untuk beralih memakai alat kesehatan dalam negeri," tuturnya.
Nila menambahkan saat ini Indonesia masih tergantung pada Balon dan Sten Karteter impor dengan harga yang sangat mahal.
"Balon dan Sten Kateter merupakan salah satu alat kesehatan dengan teknologi dan resiko tinggi, serta untuk memproduksinya diperlukan ketepatan dan ketelitian, agar memenuhi standar keamanan, mutu dan kemanfaatannya," katanya lagi.
Berita Terkait
Presiden Jokowi: Jangan sampai alkes tak berguna karena kurang dokter
Senin, 6 Mei 2024 12:35 Wib
Calon haji OKU Sumsel jalani tes kebugaran dan vaksin
Sabtu, 4 Mei 2024 19:00 Wib
Kemenag OKU gandeng dinas kesehatan pantau kesehatan JCH
Kamis, 2 Mei 2024 19:14 Wib
PT RMKE menggelar pengobatan massal di Selat Punai Palembang
Rabu, 1 Mei 2024 17:30 Wib
Mengetahui manfaat saffron untuk kesehatan kulit di musim kemarau
Selasa, 30 April 2024 11:40 Wib
BPJS Kesehatan Palembang terus tingkatkan kemampuan 21 agen Pesiar
Senin, 29 April 2024 23:00 Wib
Artis Rio jalani pemeriksaan kesehatan setelah ditangkap terkait narkoba
Senin, 29 April 2024 15:06 Wib
Posisi tidur tepat pengaruhi kesehatan leher
Senin, 29 April 2024 12:16 Wib