Jakarta (ANTARA Sumsel) - Penyanyi Andini Aisyah Hariadi alias Andien mengatakan anak membutuhkan dongeng untuk membangkitkan imajinasi dan kreativitas mereka.
"Anak butuh dongeng karena membangkitkan imajinasi dan kreativitas. Imajinasi setiap anak tentunya berbeda-beda," ujar Andien di Jakarta, Sabtu.
Andien menjadi salah satu pendongeng tamu dalam Festival Dongeng Internasional Indonesia (FDII) 2017 yang digelar Komunitas Ayo Dongeng Indonesia (AyoDI) pada 4-5 November 2017 di gedung Perpustakaan Nasional RI.
Andien mengaku untuk pertama kalinya ia mendongeng di depan orang banyak. Dongeng yang ia bawakan berjudul Kawa Si Nanas Jabrik.
"Ini pertama kali mendongeng, keringetan rupanya ya, sama seperti nyanyi," ujar Andien yang mengaku dongeng tersebut spontan tanpa latihan.
Andien mengaku biasanya ia hanya mendongeng dan sering mendongeng sambil menidurkan anak semata wayangnya, Kawa.
Ia juga mengaku menyukai dongeng baik dongeng-dongeng tradisional seperti Si Kancil maupun dongeng luar karya Hans Christian Andersen seperti Gadis Kecil dan Korek Api.
FDII 2017 mengangkat tema #CeritaAjaib yang melibatkan 50 pendongeng dari dalam dan luar negeri.
Sejumlah pendongeng internasional dari berbagai negara diagendakan akan hadir pada #FDII2017, antara lain Kiran Shah (Singapura), Seung Ah Kim (Korea Selatan), Craig Jenkins (Inggris), Tanya Batt (Selandia Baru) dan Uncle Fat (Taiwan).
Beberapa pendongeng dari dalam negeri juga akan ambil bagian antara lain Aio (Jakarta), Rona Mentari (Yogyakarta) dan kelompok boneka Puppetaria.
Berita Terkait
FIFA dan Weird Genius luncurkan lagu resmi Piala Dunia U-20
Jumat, 24 Maret 2023 15:21 Wib
Film "My Sassy Girl", perjalanan rumit demi temukan cinta
Rabu, 22 Juni 2022 9:19 Wib
Pesepeda Tiara rela tunda pernikahan demi tampil di SEA Games Vietnam
Minggu, 29 Mei 2022 15:17 Wib
Sosok Kartini masa kini, dari kebudayaan hingga teknologi
Kamis, 21 April 2022 9:05 Wib
"Nana" & "Everything Will Be Ok" eksplorasi beban kekerasan masa lalu
Minggu, 13 Februari 2022 21:17 Wib
Gita Fara sebut unsur lokal bukan penghambat film capai audiens luas
Sabtu, 22 Januari 2022 13:30 Wib
Jais Darga: Film "Nana" jadi kado terakhir untuk Mami
Sabtu, 22 Januari 2022 8:07 Wib
Film "Before, Now & Then" masuk kompetisi utama Festival Film Berlin
Kamis, 20 Januari 2022 9:35 Wib