Mantan Dirut LKBN ANTARA meninggal dunia

id saiful hadi, mantan dirut LKBN ANTARA, almarhum saiful hadi , saiful hadi meninggal

Mantan Dirut LKBN ANTARA meninggal dunia

Mantan Dirut LKBN ANTARA M Saiful Hadi (ANTARA Sumsel/ist)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Mantan Direktur Utama Perum LKBN ANTARA periode 2012-2016, M Saiful Hadi meninggal dunia pada Minggu malam pukul 21.15 WIB di RS Siloam Jakarta dalam usia 59 tahun.

Sekretaris Perusahaan Perum LKBN Antara, Iswahyuni ketika dihubungi dari Palembang, Minggu malam, mengakui mendapat kabar almarhum meninggal dari isterinya Ny, Rina Marlina. Almarhum dalam perawatan di RS Siloam Jakarta akibat penyakit yang dideritanya sejak beberapa bulan terakhir.

M Saiful Hadi yang dilahirkan di Jakarta pada 14 September 1958 merupakan putera dari pahlawan nasional Idham Chalid, politikus Indonesia yang pernah menjabat wakil Perdana Menteri dan Ketua MPR RI.

Almarhum memulai karir di LKBN Antara sebagai wartawan setelah lulus kursus dasar pewarta pada tahun 1988 melalui pendidikan kursus dasar pewarta (Susdape) Angkatan V di Lembaga Pendidikan Jurnalistik Antara (LPJA), hingga terakhir meraih jabatan sebagai direktur utama.

Ia pernah meliput pada bidang ekonomi khususnya energi dan liputan intenasional. Setelah lima tahun menjadi wartawan, pada 1993 Saiful diangkat menjadi Kepala Biro Antara untuk Eropa yang berkedudukan di Den Haag, Belanda sampai tahun 1997.

Pada 1999 ia dipercaya menjadi Direktur Keuangan pada saat LKBN Antara dipimpin Parni Hadi. Kemudian pada tahun 2000 ia kembali ke redaksi menjadi redaktur senior untuk bidang luar negeri sampai tahun 2003.

Pada 2005-2007, saat LKBN Antara dibawah kepemimpinan Asro Kamal Rokan, Saiful Hadi menjabat sebagai Direktur Keuangan.

Setelah LKBN Antara memiliki badan hukum sebagai BUMN, Saiful dipercaya menjadi Direktur Pemberitaan merangkap Direktur Keuangan pada 2007 sampai 2009, setelah itu menjadi Direktur Pemberitaan hingga diumumkan menjadi Dirut Perum LKBN ANTARA pada 23 Oktober 2012.

Almarhum meninggalkan seorang isteri, tiga orang putera (satu laki-laki dan dua perempuan) dan satu orang cucu. Jenasah almarhum malam ini akan dibawa ke rumah duka di kawasan Cipete Jakarta Selatan. Jenazah almahhum direncanakan akan dimakamkan Senin (16/10) di pekaman keluarga di Pesantren Darul Quran Cisarua, dekat pemakaman Ayahanda KH Idham Chalid.  

Di kalangan rekan seangkatan di Susdape V, almarhum dikenal sangat humoris dan setiakawan, dan saat menjadi Dirut Perum LKBN Antara sangat dekat dengan bawahannya. Selamat jalan Pak Saiful...(I016)