Palembang (ANTARA Sumsel) - Dirjen Sarana dan Prasarana Pertanian Kementerian Pertanian Pending Dadih Permana mengatakan, pemerintah terus menata air agar produksi padi dapat meningkat.
Sebab melalui penataan air tersebut petani bisa tiga kali panen dalam setahun, kata Dirjen saat meninjau lawan rawa lebak di Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel, Kamis.
"Jadi dengan adanya tata kelola air sehingga lahan semakin optimal," ujar dia.
Pengoptimalan lahan melalui penataan air ini, menurut dia, untuk di Sumsel menjadi percontohan dan pihaknya terus akan mengembangkan.
Untuk di Sumsel lahan rawanya cukup luas sehingga sangat potensial untuk dikembangkan, ujar dia.
Bahkan, lanjut dia, ada ribuan hektare yang bisa dioptimalkan sehingga itu harus dimaksimalkan.
Dia mencontohkan, seperti yang siap panen oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ini mencapai 200 hektare.
Karena itu pihaknya mengajak petani untuk mengoptimalkan lahannya karena pihaknya siap membantu.
Pihaknya telah menyiapkan anggaran untuk tata kelola air persawahan tersebut, ujar dia.
Dia mengatakan, apalagi sekarang ini masih banyak lahan yang satu kali panen sehingga perlu dioptimalkan lagi.
Mengenai produksi sendiri, menurut dia, cukup menggembirakan karena per hektar (ha) rata rata 7 hingga 8 ton, kata dia.
Karena itu, pihaknya mengajak petani untuk mengoptimalkan lahannya agar produksi padi semakin meningkat.
Berita Terkait
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib
Akhlak untuk memuliakan pahlawan pangan
Kamis, 18 April 2024 8:35 Wib
BPN OKU distribusikan 95 persil sertifikat redistribusi tanah
Senin, 8 April 2024 16:05 Wib
Kejar swasembada pangan, Kementan maksimalkan modernisasi irigasi
Minggu, 31 Maret 2024 19:44 Wib
Bank BSB gandeng Penyuluh. Pertanian jadi agen Laku Pandai
Sabtu, 23 Maret 2024 18:09 Wib
Bank BSB gandeng Penyuluh Pertanian menjadi agen Laku Pandai
Sabtu, 23 Maret 2024 13:32 Wib
Gerakan bareng penyuluh pertanian di OKI tanam ribuan bibit cabai untuk jaga stok
Jumat, 22 Maret 2024 3:05 Wib