Jakarta (ANTARA Sumsel) - Tersangka MAH yang ditangkap polisi di Pekanbaru, Riau pada Rabu (30/8) diduga merupakan salah seorang pendiri kelompok Saracen.
"Keterlibatan MAH ini sebagai 'founder Saracen'," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta, Kamis.
Menurut dia, MAH juga diketahui telah mengubah nama grup Saracen menjadi NKRI Harga Mati, usai tiga rekannya ditangkap polisi.
"Grup ini sengaja kami biarkan, kami ingin tahu apa saja perkembangannya, apa saja yang terjadi pascapenangkapan Jasriadi. Ternyata yang bersangkutan (MAH) ini menggantinya kemudian juga memposting ujaran kebencian pada suku agama dan ras tertentu," ungkapnya.
Martinus menambahkan, tersangka MAH juga diketahui pernah bertemu dengan tersangka Jasriadi di Jakarta dan berdiskusi soal proposal. "Soal ini masih didalami," ucapnya.
Usai ditangkap di Jalan Bawal, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru pada Rabu (30/8), tersangka MAH langsung diterbangkan ke Jakarta untuk diperiksa secara intensif. "Dia ditahan di Rutan Polda Metro Jaya," katanya.
Polisi kini sudah mengamankan empat tersangka pengelola grup yang berisi konten ujaran kebencian di jejaring sosial Facebook, Saracen. Empat tersangka tersebut adalah MFT, SRN, JAS dan MAH.
Grup Saracen diketahui membuat sejumlah akun Facebook di antaranya Saracen News, Saracen Cyber Team dan Saracennewscom.
Kelompok Saracen diduga kerap menawarkan jasa untuk menyebarkan ujaran kebencian bernuansa SARA di media sosial.
Kepolisian masih menunggu hasil penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait belasan rekening milik grup Saracen.
Berita Terkait
Daftar tersangka terkait bijih timah di Babel terus memanjang
Minggu, 28 April 2024 6:00 Wib
Penahanan tersangka korupsi pemasangan internet desa
Sabtu, 27 April 2024 11:33 Wib
Kejati Sumsel tetapkan satu tersangka korupsi jaringan komunikasi desa
Jumat, 26 April 2024 21:41 Wib
Polda Sumsel tetapkan Aiptu FN jadi tersangka kasus "debt collector"
Jumat, 26 April 2024 16:06 Wib
Kejari Lubuklinggau tetapkan tersangka korupsi makan siswa tahfidz
Jumat, 26 April 2024 14:07 Wib
Kejati tetapkan satu tersangka lagi kasus korupsi Dana Pensiun PTBA
Kamis, 25 April 2024 14:59 Wib
Kejari Palembang tetapkan tersangka kasus korupsi bahan pakaian batik
Rabu, 24 April 2024 22:25 Wib
Kejari Pali tahan tersangka dugaan korupsi dana kredit usaha rakyat
Selasa, 23 April 2024 15:14 Wib