New York (Antara/Xinhua) - Kurs dolar AS berakhir lebih tinggi terhadap mata uang utama lainnya pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena komentar-komentar "hawkish" dari para pejabat Federal Reserve mendorong ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga akhir bulan ini.
Gubernur Federal Reserve Lael Brainard mengatakan pada Rabu malam (1/3) bahwa Federal Reserve bisa menaikkan suku bunga "secepatnya", mengutip perbaikan ekonomi global dan pemulihan AS yang mantap.
Kata-kata Brainard datang setelah Presiden Fed New York William Dudley dan Presiden Fed San Francisco John Williams keduanya menyatakan dukungan untuk kenaikan suku bunga dalam waktu dekat, pada Selasa (28/2).
Komentar-komentar para pembuat kebijakan Fed terus meningkatkan greenback pada Kamis (2/3). Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,44 persen menjadi 102,230 pada akhir perdagangan.
Di sisi ekonomi, dalam pekan yang berakhir 25 Februari angka pendahuluan untuk klaim pengangguran awal disesuaikan secara musiman mencapai 223.000, turun 19.000 dari level direvisi minggu sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan Kamis (2/3). Ini merupakan level terendah untuk klaim awal sejak 31 Maret 1973 ketika mencapai 222.000.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,0497 dolar AS dari 1,0553 dolar AS di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2251 dolar AS dari 1,2301 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7559 dolar AS dari 0,7676 dolar AS.
Dolar AS dibeli 114,55 yen Jepang, lebih tinggi dari 113,69 yen dari sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 1,0145 franc Swiss dari 1,0084 franc Swiss, dan naik tipis menjadi 1,3400 dolar Kanada dari 1,3345 dolar Kanada.
Berita Terkait
Kurs rupiah alami tekanan pasca pengumuman rapat The Fed
Rabu, 8 Mei 2024 12:00 Wib
Analis perkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bergerak datar
Selasa, 7 Mei 2024 9:41 Wib
Rupiah menguat seiring data NFP AS lebih rendah dari perkiraan
Senin, 6 Mei 2024 9:45 Wib
Menimbang opsi terbaik menjaga kestabilan rupiah
Kamis, 18 April 2024 11:18 Wib
Rupiah turun di tengah pasar tunggu rilis inflasi domestik
Senin, 1 April 2024 10:02 Wib
Kurs rupiah merosot setelah rilis notulensi FOMC AS
Kamis, 22 Februari 2024 10:58 Wib
Rupiah cenderung menguat sebab meningkatnyasentimen risk-on di China
Rabu, 24 Januari 2024 9:45 Wib
Rupiah berpeluang melemah dipengaruhi sentimen penurunan suku bunga AS
Senin, 22 Januari 2024 9:51 Wib