Palembang (ANTARA Sumsel) - Dinas Kesehatan Kota Palembang telah mendistribusikan sedikitnya 3.000 lembar masker selama musim kabut asap di daerah tersebut untuk mengantisipasi dampak penyakit, seperti infeksi saluran pernapasan atas.
"Kami telah mendistribusikan masker kepada organisasi-organisasi peduli efek asap yang melanda kota tersebut untuk pembagian langsung kepada pengguna," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang Anton Suwindro, Sabtu.
Menurut dia, pendistribusian masker memang tidak dilakukan langsung oleh Dinas Kesehatan setempat, tetapi melalui lembaga dan organisasi kepada masyarakat.
Ia mengatakan, sedikitnya telah didistribusikan 3.000 lembar masker.
Pendistribusian dilaksanakan di perempat dan lampu merah, tambahnya.
Dia menjelaskan, sampai saat ini kondisi udara sangat buruk sehingga warga diimbau mengurangi aktivitas di luar rumah.
Kalau terpaksa keluar rumah, jangan melupakan masker yang harus dipakai, tambahnya.
Anton penambahkan, sampai akhir September mencapai 4.839 orang kasus penderita infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) di Kota Palembang.
"Kami telah mendata pada 39 puskesmas di Kota Palembang dan dipastikan telah terjadi peningkatan penderita Ispa hampir merata di pusat kesehatan masyarakat," tambahnya.
Berita Terkait
PVMBG sarankan masyarakat pakai masker cegah abu vulkanik Marapi
Jumat, 22 Desember 2023 15:48 Wib
Orang bergejala flu perlu pakai masker guna cegah penularan COVID-19
Kamis, 14 Desember 2023 21:00 Wib
Dinkes minta warga OKU terapkan prokes cegah penyebaran COVID-19
Rabu, 13 Desember 2023 20:40 Wib
BPBD Sumsel bagikan ribuan masker untuk masyarakat Palembang
Rabu, 18 Oktober 2023 16:51 Wib
Dinas Pendidikan OKU Timur imbau pelajar gunakan masker
Senin, 9 Oktober 2023 21:23 Wib
BPBD sebut kualitas udara di OKU aman
Selasa, 3 Oktober 2023 14:43 Wib
Dinkes OKU imbau warga gunakan masker cegah ISPA
Senin, 2 Oktober 2023 20:47 Wib
Relawan peduli asap PMI OKU distribusikan ribuan masker
Minggu, 1 Oktober 2023 19:29 Wib