Palembang (ANTARA Sumsel) - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi kembali memeriksa saksi, terkait sengketa pilkada Kota Palembang dengan tersangka Wali Kota Romi Herton dan istrinya, Masyito.
Juru bicara KPK Johan Budi, dihubungi dari Palembang, Jumat mengatakan kalau hari ini sebanyak 10 orang saksi diperiksa terkait tersangka Romi Herton dan Masyito (RH dan M).
Sehari sebelumnya, penyidik telah memeriksa lima saksi dimana empat di antaranya pejabat di lingkungan pemkot setempat, katanya.
Dia menjelaskan, pemeriksaan dipimpin penyidik KPK Kompol Novel Baswedan di Markas Brimob Polda Sumatera Selatan.
Sepuluh saksi tersebut adalah SI (ajudan wali kota), AF dan S (swasta), F dan AR serta SI (karyawan Bank BNI).
Ia mengatakan, sebelumnya, Kamis (26/6) pemeriksaan telah dilakukan terhadap empat pejabat pemkot dan seorang pengusaha.
Sedangkan, Rabu (25/6) penyidik KPK menggeledah rumah pengusaha Muhammad Syarif Abubakar (MSA) yang disinyalir ikut terlibat dalam perkara gratifikasi itu, katanya.
Johan menambahkan, pemeriksaan berlangsung pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Dengan demikian selama tiga hari di Palembang KPK telah memeriksa 15 saksi dan menggeledah rumah milik MSA, tambahnya.
Sementara sejak 16 Juni wali kota RH dan istrinya M telah diumumkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan suap pengurusan sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi.
Keduanya terancam pidana minimal tiga tahun penjara dan paling lama 15 tahun penjara.
Dengan ancaman denda paling sedikit Rp150 juta dan maksimal Rp750 juta..
Berita Terkait
KPK periksa Kepala Manajemen Risiko Taspen soal investasi Rp1 triliun
Kamis, 16 Mei 2024 12:45 Wib
Kejagung periksa artis Sandra Dewi terkait kepemilikan pesawat jet
Kamis, 16 Mei 2024 6:41 Wib
KPK periksa dua orang saksi di Polres Bintan terkait dugaan pemerasan
Selasa, 14 Mei 2024 20:35 Wib
MKN Sumsel periksa tujuh notaris respons permintaan polisi
Selasa, 14 Mei 2024 20:29 Wib
KPK periksa advokat dan notaris sidik perkara pungli Rutan KPK
Selasa, 7 Mei 2024 14:36 Wib
KPK periksa saksi kasus dugaan harga fiktif jual beli lahan di PTPN XI
Jumat, 3 Mei 2024 16:21 Wib
Polda Sumsel periksa oknum debt collector viral kasus penembakan
Rabu, 24 April 2024 15:40 Wib
Polres periksa lima oknum polisi diduga keroyok warga
Rabu, 24 April 2024 11:48 Wib