Wakot imbau warga tingkatkan kemampuan hadapi bencana alam

Palembang (ANTARA Sumsel) - Wali Kota Palembang Romi Herton mengimbau warga dan relawan meningkatkan kemampuan menghadapi bencana alam untuk mengantisipasi akibat fatal dari kejadian yang kerap menimbulkan korban itu.

"Bencana alam dan kecelakaan tidak bisa diduga kapan terjadi karena itu, kita harus siap siaga dalam kondisi apapun," katanya ketika memimpin apel siaga bencana Kota Palembang, Kamis.

Menurut dia, bukan hanya bencana alam yang dihadapi warga kota pempek tetapi kebakaran dan kasus lainnya juga menjadi ancaman.

Apalagi, Kota Palembang yang memiliki jalur transportasi Sungai Musi juga kerap terjadi kecelakaan di perairan.

Ia mengatakan, pelatihan terhadap taruna siaga bencana (Tagana) dan relawan lainnya dilakukan secara rutin untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menangani bencana alam maupun kecelakaan akibat kesalahan manusia.

Fasilitas pendukung tagana dan organisasi relawan lainnya juga disiapkan secara optimal untuk meningkatkan kemampuan dalam mengantisipasi dampak bencana.

Sementara Kepala Dinas Sosial Kota Palembang Faizal AR menjelaskan apel siaga bencana kali ini difokuskan untuk pelatihan dan simulasi penanganan akibat kecelakaan transportasi sungai berupa kebakaran tongkang atau kapal di perairan Sungai Musi.

"Tingginya, angka kecelakaan di perairan Sungai Musi berupa kebakaran kapal maupun tabrakan menjadi perhatian khusus pemkot setempat agar dapat meminimalisir bencana tersebut," ujarnya.

Dia menambahkan, pihaknya secara intensif mengkoordinasikan antar relawan siaga bencana untuk aktif dalam setiap pelatihan.

Hal itu, sangat penting agar mudah dan cepat mengambil tindakan jika terjadi kecelakaan atau bencana alam.