Bengkulu (Antara Sumsel) - Pemerintah Kota Bengkulu meluncurkan program "Jemput sakit pulang sehat", merupakan sistem baru bidang kesehatan yang dimulai tahun 2013.
Wali Kota Helmi Hasan di Bengkulu, Selasa meluncurkan program baru dibidang kesehatan tersebut dengan nama "Jemput Sakit Pulang Sehat".
"Ada masyarakat yang membiarkan penyakitnya karena tidak punya uang dan berbelit-belitnya masalah administrasi," katanya.
Dia menjelaskan, dengan program tersebut pemerintah bisa memberikan prioritas pelayanan kesehatan untuk memudahkan masyarakat dengan cara menjemput langsung pasien.
"Pasien yang akan mendapatkan pelayanan tersebut tentu memiliki kriteria tertentu memang benar-benar membutuhkan program itu," kata dia.
Untuk memudahkan layanan tersebut, pemerintah setempat juga membuat pusat layanan pengaduan berupa "call center" dan "sms center".
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu drg Edriwan Mansyur mengatakan, kriteria pasien yang akan mendapatkan fasilitas program baru itu adalah pasien miskin serta pasien darurat.
Menurutnya, pasien tidak hanya dilayani dalam bentuk antar jemput pasien yang sakit, tetapi juga pelayanan di rumah sakit daerah maupun rujukan sampai ke Jakarta.
"Semoga program ini bisa menjadi sesuatu aksi nyata dari bentuk perhatian pemerintah terhadap rakyat yang membutuhkan," katanya.(ANT)
Berita Terkait
Kantor Samsat Palembang IV miliki fasilitas layanan lebih lengkap
Kamis, 2 Mei 2024 21:33 Wib
Polda Sumsel bantu pembuatan sumur bor di dua daerah
Senin, 29 April 2024 16:32 Wib
Iran: fasilitas nuklirnya aman, siap tembakkan rudal
Jumat, 19 April 2024 13:26 Wib
Angin kencang Pantai Bidadari OKU Selatan rusak sejumlah fasilitas umum
Rabu, 3 April 2024 12:27 Wib
Saat libur Idul Fitri 1445 Hijiriyah, BPJS Kesehatan tetap buka layanan JKN
Rabu, 20 Maret 2024 16:24 Wib
Warga Muba di perantauan dapat fasilitas mudik gratis
Sabtu, 2 Maret 2024 8:22 Wib
Dinkes OKU Timur siagakan ambulan antisipasi kedaruratan
Rabu, 14 Februari 2024 16:01 Wib
Ganjar janji berikan fasilitas dan akses untuk anak muda berprestasi
Rabu, 7 Februari 2024 9:18 Wib