Teheran (ANTARA) - Komandan senior Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran, Brigadir Jenderal Ahmad Hagtalab, mengatakan bahwa fasilitas nuklir Iran sepenuhnya aman dan Iran siap menembakkan rudal yang kuat sebagai tanggapan terhadap kemungkinan serangan rezim Israel.
Komandan unit IRGC yang bertanggung jawab untuk menjaga situs nuklir Iran itu membuat komentar tersebut pada Kamis (18/4) di tengah ancaman rezim Israel untuk menyerang Iran sebagai tanggapan atas serangan rudal dan drone pada akhir pekan oleh Republik Islam terhadap sasaran militer rezim tersebut.
Pihak berwenang Iran mengatakan bahwa "True Promise Operation", yang melibatkan ratusan rudal dan drone yang ditembakkan ke sasaran Israel adalah untuk menghukum rezim tersebut atas serangan udaranya terhadap konsulat Iran di Suriah pada 1 April.
Mereka mengatakan operasi tersebut telah diperhitungkan tetapi skalanya terbatas, menjanjikan respons yang lebih tegas dan kuat jika terjadi serangan Israel di wilayah Iran.
Komandan IRGC itu menyuarakan komentar serupa dalam sebuah wawancara pada Kamis (18/4), mengatakan bahwa angkatan bersenjata Iran berada dalam kesiapan penuh.
Berita Terkait
Jet tempur Israel lancarkan serangan udara ke berbagai wilayah Suriah
Senin, 9 Desember 2024 12:57 Wib
Iran kecam tindakan Israel di Gunung Hermon, Suriah saatrezim tumbang
Senin, 9 Desember 2024 11:38 Wib
AS tolak laporan Amnesti yang sebut Israel lakukan genosida di Gaza
Jumat, 6 Desember 2024 13:07 Wib
HIzbullah serang pos militer Israel balas pelanggaran gencatan senjata
Selasa, 3 Desember 2024 11:11 Wib
Netanyahu isyaratkan serang kembali Lebanon meski gencatan senjata
Jumat, 29 November 2024 13:54 Wib
Lebanon tuduh Israel melanggar perjanjian gencatan senjata
Jumat, 29 November 2024 9:45 Wib
Paus Fransiskus kecam "kesombongan penjajah" Israel di Palestina
Selasa, 26 November 2024 13:27 Wib
Lebih dari 1.000 dokter dan perawat tewas pada seranganIsrael di Gaza
Senin, 25 November 2024 11:45 Wib