BKKBN Sumsel tingkatkan literasi warga metode pengasuhan 1.000 hari pertama

id BKKBN Sumsel,Warga Sumsel,Stunting di Sumatera Selatan

BKKBN Sumsel tingkatkan literasi warga metode pengasuhan 1.000 hari pertama

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Selatan mengedukasi warga metode pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan (HPK).  ANTARA/ HO- BKKBN Sumsel

Palembang (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Selatan mengedukasi warga metode pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan (HPK).

Ketua Tim Kerja KSPK BKKBN Sumsel Evi Silviani di Palembang, Minggu, mengatakan pihaknya terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) untuk mencegah stunting.

Pengasuhan 1.000 HPK merupakan periode kritis dalam kehidupan anak, yaitu dari masa kehamilan hingga anak berusia 2 tahun. Pada periode ini, anak sangat membutuhkan perhatian dan asupan gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak, fisik dan mental.

BKKBN Sumsel telah melaksanakan berbagai program edukasi dan penyuluhan tentang pengasuhan 1.000 HPK, termasuk pelatihan bagi kader Bina Keluarga Balita (BKB) dan penyuluhan kepada masyarakat.

"Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dalam mengasuh anak, serta mencegah stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak," katanya.

Beberapa metode pengasuhan 1.000 HPK yang disarankan oleh BKKBN Sumsel antara lain pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama, pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) setelah anak berusia 6 bulan. Pemeriksaan kesehatan rutin pada ibu hamil dan anak, stimulasi perkembangan anak melalui bermain dan berinteraksi, dan pemberian imunisasi lengkap.

Dalam sosialisasi ke warga, BKKBN Sumsel menggandeng Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Sumsel yang diwakili oleh Bidang Pengabdian, Hubungan Masyarakat, Informasi dan Komunikasi Dr Yudianita Kesuma.

Dalam kegiatan tersebut, Yudianita Kesuma menyampaikan materi tentang stimulasi tumbuh kembang anak untuk mendukung optimalisasi pengasuhan pada masa 1000 HPK.

Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan semakin memahami pentingnya pengasuhan berkualitas sebagai upaya mendukung optimalisasi tumbuh kembang anak sejak dini dan mewujudkan generasi emas.

Pewarta :
Editor: Dolly Rosana
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.