Palembang (ANTARA Sumsel) - Sumatera Selatans sebagai tuan rumah Asian Games XVIII/2018 menambah panjang lintasan arena dayung di danau buatan Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang, dari 1.000 meter menjadi 2.200 meter untuk menyesuaikan dengan standar internasional.
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin di Palembang, Senin, mengatakan, pengerjaan sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu dengan target selesai pada 2017.
"Semula danau buatan ini hanya sepanjang 1.000 meter tapi untuk keperluan Asian Games diperpanjang lagi hingga mencapai 2.200 meter. Bukan hanya panjangnya, kedalamannya juga ditambah lima meter," kata Alex.
Ia mengatakan arena dayung ini bakal menjadi yang terbaik di Asia karena bukan hanya menyediakan lintasan untuk bertanding tapi juga terdapat lintasan untuk berlatih.
Selain itu akan dibangun juga tribun penonton berkapasitas 2.000 tempat duduk.
"Mungkin bukan hanya terbaik di Asia, tapi terbaik di dunia karena satu-satunya arena dayung yang ada di tengah kota. Coba bandingkan dengan Asian Games di Incheon, Korea Selatan 2014 yang arena dayungnya di pinggir kota," kata Alex.
Ia mengatakan untuk pembangunan arena ini, Sumsel sama sekali tidak mengeluarkan dana karena dianggarkan oleh Kementerian PU/Pera.
Meski demikian, pemerintah sudah bersepakat akan membangun arena bertaraf internasional yang sesuai dengan standar pertandingan Asian Games bahkan olimpiade.
"Yang jelas pada 2017 setelah arena ini selesai akan langsung digelar kejuaraan dunia, bukan itu saja, atlet-atlet waterski dari beberapa negara Eropa sudah menyatakan akan menggelar pemusatan latihan di Palembang karena sedang mengalami musim dingin," kata dia.
Arena dayung Jakabaring sebelumnya telah digunakan untuk pertandingan Kejuaraan Dunia Wakeboard dan Waterski 2012 dan 2013 yakni tepatnya satu tahun setelah Sumsel menjadi tuan rumah SEA Games 2011.
Arena ini berada dalam satu kawasan Kompleks Olahraga Jakabaring yang didalamnya juga terdapat arena olahraga lain seperti Stadion Akuatik, Stadion Menembak, Stadion Tenis, Stadion Atletik dan Stadion Sepak Bola.
Sebelumnya, Rapat Kordinasi Komite (Corcom) ke-4 di New Kuta Hotel a Lexington Legacy, Bali pada 11 Mei 2016 ini memutuskan Sumsel menggelar 12 cabang olahraga yakni sepak bola untuk babak penyisihan, kano/kayak, bola voli untuk babak penyisihan, dayung, menembak, triatlon, bola basket untuk babak penyisihan, sepak takraw, olahraga panjat tebing, tenis untuk babak penyisihan, dan soft-tenis untuk babak penyisihan, dan boling.
Berita Terkait
Tim Dayung Jelajah Nusantara kelilingi Flores dengan kayak
Rabu, 18 Oktober 2023 9:12 Wib
Dayung Indonesia gagal pertahankan medali men's quad Asian Games
Senin, 25 September 2023 13:03 Wib
Tim dayung Indonesia nyaris curi podium women's quad Asian Games
Senin, 25 September 2023 10:10 Wib
Chelsea/Mutiara rebut perunggu dayung Asian Games Hangzhou
Minggu, 24 September 2023 9:10 Wib
DKI Jakarta raih tiga medali emas dayung Popnas 2023
Rabu, 30 Agustus 2023 14:52 Wib
Timnas dayung raih satu emas dan perak kejuaraan junior di Rusia
Kamis, 10 Agustus 2023 12:33 Wib
Rudiansyah sumbang dua medali emas dayung meski sempat grogi dan debut
Jumat, 19 Mei 2023 10:31 Wib
Indonesia raih delapan emas Kejuaraan Asia Dayung Perahu Naga 2022 di Pattaya Thailand
Senin, 21 November 2022 6:35 Wib