Palembang (ANTARA Sumsel) - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie membuka Musyawarah Daerah IX DPD Golkar Sumatera Selatan di Palembang, Rabu sore.
"Harapan saya musda ini bisa berjalan dengan baik, kalau ada persaingan biasa," kata Aburizal Bakrie usai membuka musda Golkar Sumsel tersebut.
Ia juga berharap kalau dalam musda itu dilakukan dengan musyawarah mufakat, kalau tidak bisa barulah melaksanakan suatu poting.
"Akan tetapi, kalau musyawarah mufakat sesuai dengan azas berbangsa dan negara kita sesuai dengan sila keempat Pancasila," katanya.
Sementara mengenai calon ketua DPD Golkar Sumsel, ia menyatakan, belum tahu, karena belum ada yang memberitahunya.
Ketua DPD Partai Golkar Sumsel Alex Noerdin mengatakan, Golkar Sumatera Selatan tetap solid dan bersatu.
Hal ini dibuktikan dengan kemenangan kader partai Golkar pada Pilkada 2015 dari tujuh kabupaten, lima diantaranya dimenangkan kader partai, sementara dua lainnya merupakan simpatisan partai.
"Tahun 2017 nanti hanya ada satu kabupaten, harus kita menangkan. Tahun 2018 ada sembilan kabupaten/kota dan satu provinsi sehingga totalnya 10 pilkada juga harus menjadi milik Golkar," ujarnya.
"Saya ingin sampaikan di sini, Sumsel harus tetap milik Golkar," kata Alex Noerdin yang juga Gubernur Sumsel tersebut.
Hadir dalam Musda Golkar Sumsel tersebut, pengurus DPP Agung Laksono, Aziz Syamsuddin, Fadel Muhammad, Indra Bambang Utoyo dan sejumlah pengurus Golkar baik pusat, provinsi maupun kabupaten/kota.
Berita Terkait
Kendaraan listrik tanpa kabar keluhan selama Lebaran
Sabtu, 20 April 2024 8:34 Wib
Museum Batik di Jakarta, ini koleksinya
Sabtu, 13 April 2024 8:01 Wib
Dokter: Pakai kendaraan umum untuk mudik jarak jauh
Rabu, 3 April 2024 19:47 Wib
Angin kencang Pantai Bidadari OKU Selatan rusak sejumlah fasilitas umum
Rabu, 3 April 2024 12:27 Wib
NasDem ucapkan selamat untuk Prabowo-Gibran
Rabu, 20 Maret 2024 23:58 Wib
Polda Sumsel sebut perpustakaan mapolda terbuka untuk umum
Selasa, 19 Maret 2024 16:20 Wib
Kecamatan Lempuing Jaya juara umum MTQ XXX Kabupaten OKI
Rabu, 28 Februari 2024 19:48 Wib
AHY mengaku belum diajak bicara soal kabinet Prabowo-Gibran
Senin, 26 Februari 2024 11:06 Wib