Polresta Palembang gagalkan peredaran 10 kg ganja

Palembang (ANTARA Sumsel) - Jajaran Polresta Palembang menggagalkan peredaran ganja kering asal Aceh sebanyak 10 kilogram ke wilayah Ibukota Provinsi Sumatera Selatan itu.

Ganja kering siap edar itu diamankan dari tersangka Parzi (34) dan Sutarman (39) di salah satu rumah makan kawasan Jalan Sultan Mahmud Badaruddin II, Kecamatan Sukarami, Palembang, kata Kapolresta Palembang Kombes Pol Tjahyono Prawoto, di Palembang, Minggu.

Dia menjelaskan, penangkapan dua tersangka pengedar ganja itu merupakan tindak lanjut atas informasi dari masyarakat yang diterima anggota Satuan Intelkam Polresta yang menyebutan ada mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi BG 1185 IK dari jalan lintas arah Jambi membawa ganja menuju ke Kota Palembang.

Informasi dari masyarakat itu langsung dikembangkan ke seluruh jajaran Polresta dan didukung personel Polda Sumsel, dan akhirnya target ditemukan di salah satu rumah makan kawasan Kecamatan Sukarami.

Setelah kedua tersangka memarkirkan kendaraannya dan duduk di dalam rumah makan menanti pesanan bersama seorang tersangka lainnya yang berhasil lolos dari sergapan, petugas yang melakukan penggerebekan meminta kedua tersangka membuka mobilnya.

Kedua tersangka sempat mencoba melakukan perlawanan dan melarikan diri, namun berkat kesigapan

petugas, keduanya berhasil dilumpuhkan.

Ketika dilakukan penggeledahan di dalam mobil yang dicurigai itu, petugas menemukan barang bukti berupa 10 paket daun ganja kering dan langsung mengamankannya bersama mobil dan kedua tersangka ke Polresta Palembang.

Selain menemukan ganja yang disembunyikan di bawah jok mobil, petugas juga menemukan sebilah pedang dan

sepucuk senjata api jenis FN berserta tiga butir amunisinya.

Operasi kepolisian itu akan terus digalakkan dan diharapkan mendapat dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat memaksimalkan tindakan pencegahan dan pemberantasan narkoba yang bisa merusak mental generasi muda penerus bangsa, kata kapolresta.