Palembang (ANTARA Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin membantah dan menegaskan kepada seluruh pegawai serta masyarakat daerahnya bahwa dirinya tidak terlibat kasus korupsi, terkait pembangunan wisma atlet yang sekarang ini kembali mencuat.
"Sekali lagi saya tegaskan bahwa dirinya tidak menerima persen, terkait pembangunan wisma atlet untuk kegiatan SEA Games 2011 di Jakabaring Palembang itu," kata gubernur kepada wartawan usai pengarahan tentang pembangunan kepada seluruh pejabat dalam jajarannya di Palembang, Kamis.
Bantahan Gubernur Alex Noerdin itu, terkait dengan pernyataan
Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi, terkait pembangunan Wisma Atlet Southeast Asian (SEA) Games dan Gedung Serbaguna Sumatera Selatan 2010-2011.
"Ini sekarang diperiksa untuk kasus Wisma Atlet dengan tersangkanya Pak Rizal, jadi kasus Wisma Atlet ini kemungkinan yang mau diapakan itu Gubernur Sumatera Selatan, terus berapa yang Pak Alex Noerdin mungkin terima. Itu yang mungkin ditanya KPK," kata Nazaruddin saat tiba di gedung KPK Jakarta, Rabu (8/10).
Lebih lanjut Alex Noerdin mengatakan, sekarang ini kembali mencuat ke permukaan kasus korupsi, terkait pembangunan wisma atlet tersebut yang menyatakan dirinya terlibat sekaligus menerima persen atas proyek itu.
Padahal sudah ditegaskan bahwa dirinya tidak menerima, meminta dan juga tidak kenal dengan panitia pembangunan wisma atlet tersebut, ujar dia.
Jadi pemberitaan yang mencuat sekarang ini merupakan fitnah dan ada oknum tidak senang Sumsel maju.
Apalagi dirinya sudah melaporkan langsung kepada KPK bila dirinya tidak terlibat kasus korupsi pembangunan wisma atlet tersebut, kata dia.
Menurut dia, sebelum mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta dirinya sudah mendatangi KPK untuk menerangkan bahwa dirinya tidak terlibat.
Memang, diperkirakan ada muatan politik atas pemberitaan kasus tersebut, karena setiap pelaksanaan Pilkada kasus itu dimuculkan lagi.
Yang jelas, sekali lagi bahwa dirinya tidak menerima dan tidak meminta persen atas pembangunan wiswa atlet tersebut.
Oleh karena itu diminta kepada seluruh pejabat dan pegawai dalam jajarannya agar tidak terpengaruh dan bekerjalah semaksimal mungkin supaya Sumsel semakin maju.
Sebagaimana sekarang ini kasus wisma atlet kembali mencul ke permukaan bahkan Gubernur Sumsel diduga mendapat persen, terkait pembangunan fasilitas menginap olahragawan SEA Games tersebut.
Berita Terkait
MA tolak kasasi mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin
Selasa, 7 Februari 2023 14:51 Wib
Alex Noerdin dapat pengurangan masa tahanan penjara menjadi 9 tahun
Kamis, 8 September 2022 21:47 Wib
Ayah dan anak nyaris tewas dalam kecelakaan bermotor di Palembang
Rabu, 13 Juli 2022 16:35 Wib
Dodi Reza Alex divonis hukuman 6 tahun penjara
Selasa, 5 Juli 2022 17:42 Wib
Jaksa banding atas vonis empat terdakwa kasus PDPDE dan Masjid Sriwijaya
Rabu, 22 Juni 2022 23:26 Wib
Dodi Reza Alex Noerdin Dituntut 10 tahun 7 bulan
Kamis, 16 Juni 2022 20:31 Wib
Hakim sebut usia jadi pertimbangan meringankan hukuman Alex Noerdin
Kamis, 16 Juni 2022 0:17 Wib
Alex Noerdin Di Hukum 12 Tahun Penjara
Rabu, 15 Juni 2022 22:07 Wib