Wali kota ajak masyarakat bantu polisi jaga keamanan

id lubuklinggau, pemkot lubuklinggau

Wali kota ajak masyarakat bantu polisi jaga keamanan

Pemerintah Kota Lubuk Linggau (Antarasumsel.com/Grafis/Aw)

Lubuklinggau (ANTARA Sumsel) - Wali Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, H SN Prana Putra Sohe mengajak masyarakat untuk membantu polisi untuk menjaga keamanan, terutama di lingkungan masing-masing supaya daerah itu semakin kondusif.

"Dengan membantu polisi dalam menjaga keamanan lingkungan, diharapkan Kota Lubuklinggau akan semakin aman, aksi kejahatan seperti pencurian dan perampokan terus berkurang," kata Prana Putra Sohe di Lubuklinggau, Kamis.

Menurut dia, banyak cara membantu polisi memberantas aksi kejahatan, seperti menjaga keamanan lingkungan termasuk upaya Pemerintah Kota menyediakan hadiah sejumlah uang bagi warga yang bisa menggagalkan dan menangkap pelaku kejahatan melanggar hukum.

Wali kota berjanji, bagi masyarakat yang berhasil menangkap pelaku kejahatan dan menyerahkannya kepada polisi akan diberikan hadiah sebagai penghargaan ikut mengurangi tindak kejahatan di wilayah itu.

"Saya akan sediakan hadiah dalam bentuk uang tunai antara Rp2,5 juta hingga Rp10 juta kepada masyarakat, namun syaratnya sudah dinyatakan kebenarannya oleh pihak kepolisian," katanya.

Sedangkan besaran dana akan diberikan tergantung pelaku yang ditangkap tindak kriminalnya, misalnya pelaku pencurian dan kekerasan disediakan hadiah Rp5 juta, untuk pencurian kendaraan bermotor dan perampokan mendapat antara Rp2,5 juta hingga Rp10 juta.

Langkah itu dilakukan untuk menekan tingkat kriminal yang makin tinggi terjadi di wilayah itu, sedangkan pelaku kejahatan diduga kuat berasal dari luar daerah, katanya .

Ia menilai, faktor penyebab tingginya tingkat kejahatan di daerah itu, antara lain anjloknya harga hasil pertanian dan perkebunan seperti karet dan kelapa sawit disamping letak geografis Lubuklinggau diapit beberapa daerah tetangga.

Sebagai salah satu pusat perdagangan antarprovinsi dan berada di jalan lintas tengah Sumatera, daerah itu sangat potensi menjadi sasaran para penjahat dari luar Sumtatera, Jawa bahkan dari wilayah Timur Indonesia.

Sehubungan dengan itu, pencegahan tindak kriminalitas tidak dapat serta merta dibebankan kepada aparat penegak hukum saja, tapi butuh kepedulian dari seluruh elemen masyarakat di wilayah tersebut, katanya.

Sementara, angka kasus kriminalitas di wilayah itu cendrung meningkat akhir-akhir ini dan meresahkan masyarakat, kata Kapolresta Lubuklinggau AKBP Dover Cristian Lumban Gaol menambahkan.

"Kami berupaya menekan angka kriminalitas dengan meningkatkan patroli gabungan baik siang maupun malam hari," katanya tanpa menyebutkan angka peningkatan kasus kriminalitas di daerah itu.

Kapolresta juga mengimbau masyarakat agar menjaga lingkungannya masing-masing, bila terjadi tindak kejahatan upayakan tangkap bersama-sama dan serahkan ke polisi agar nanti mendapat hadiah dari Wali Kota.