Penebusan mobil di Pegadaian Palembang meningkat

Palembang (ANTARA Sumsel) - Masyarakat yang mengajukan peminjaman kredit dengan cara mengagunkan mobil pribadi di kantor pelayanan Pegadaian Palembang, Sumatera Selatan yang marak pada awal Ramadan 1435 Hijriah, kini menjelang Hari Raya Idul Fitri ramai-ramai mengajukan penebusan/pelunasan.

"Dalam sepekan terakhir, masyarakat ramai melakukan penebusan barang terutama yang mengajukan pinjaman dengan mengagunkan kendaraan bermotor, karena akan digunakan untuk berjalan-jalan dan berkunjung ke rumah keluarga," kata Kepala Humas PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah III Sumbagsel, M.Charist Chamid di Palembang, Sabtu.

Dia menjelaskan, seperti biasanya, masyarakat yang menggadaikan kendaraan bermotor baik roda dua dan empat, menjelang Lebaran ramai-ramai melakukan pelunasan kreditnya, namun setelah merayakan hari besar keagamaan itu kembali menggadaikannya.

Menggadaikan kendaran bermotor merupakan salah satu cara yang cepat untuk mendapatkan uang tunai dalam jumlah yang cukup besar.

Untuk menghadapi kemungkinan terjadinya lonjakan permintaan kredit dengan menggadaikan kendaraan bermotor, pihaknya menyiapkan dana pinjaman sesuai permintaan dan gudang penyimpanan yang cukup luas di setiap kantor cabang atau unit layanan yang ada di wilayah kerja yang meliputi meliputi Provinsi Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bengkulu, dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Sumbagsel), katanya.

Menurut dia, untuk melayani permintaan kredit masyarakat di wilayah Sumbagsel itu, pihaknya mengalokasikan dana yang cukup besar yakni sesuai target yang ditetapkan pada 2014 ini sebesar Rp4,9 triliun.

Untuk merealisasikan penyaluran kredit kepada masyarakat sesuai target tersebut, pihaknya berupaya meningkatkan promosi program pelayanan jasa pegadaian melalui 265 outlet yang tersebar di wilayah Sumbagsel, serta berupaya melakukan berbagai langkah yang dapat mendongkrak angka realisasi penyaluran kredit, kata Charist.