Verifikasi lahan lokasi pembangunan jembatan Musi IV

id musi iv, verifikasi lahan pembangunan jembatan musi iv

Verifikasi lahan lokasi pembangunan jembatan Musi IV

Pembebasan lahan pembangunan jembatan Musi IV segera dilaksanakan (Foto Antarasumsel.com/14/Nila Fuadi)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pengelolaan Sumberdaya Air Kota Palembang Darma Budhy mengatakan verifikasi lahan yang akan menjadi lokasi pembangunan Jembatan Musi IV segera dilaksanakan.

"Verifikasi lahan tersebut akan bekerja sama dengan kelurahan dan Bagian Agraria setempat," katanya ketika diminta keterangan terkait tindak lanjut persiapan pembangunan Jembatan Musi IV di Palembang, Selasa.

Menurut dia, pembebasan lahan tersebut menjadi kunci suksesnya pelaksanaan pembangunan sarana penyeberangan yang dibutuhkan warga Kota Palembang.

Meningkatnya mobilitas masyarakat dan bertambahnya kendaraan di daerah tersebut tentu harus diimbangi dengan pembangunan fasilitas umum, seperti jembatan.

Ia menambah, Jembatan Ampera yang kini satu-satunya fasilitas penyeberangan di Kota Palembang sudah tidak mampu lagi menanggung beban berat.

Kepadatan lalu lintas kendaraan di atas jembatan yang dibangun di masa kepemimpinan Presiden Soekarno tersebut kini tidak bisa diantisipasi lagi, tambah dia.

Ia mengatakan, pihaknya tentu akan mendorong percepatan pelaksanaan pembangunan jembatan tersebut.

Dengan melaksanakan verifikasi lahan di wilayah Seberang Ilir tepatnya di Sungai Jeruju dan Seberang Ulu di area Sungai Kangkang yang menjadi lokasi pembangunan jembatan itu, katanya.

Sebelumnya, Kepala Bappeda Palembang Sapri Nungcik mengatakan, sekitar 40 unit rumah di kawasan Seberang Ulu akan dibebaskan sedangkan wilayah ilir atau dekat Sungai Jeruju tidak banyak rumah yang akan dibebaskan.

Pemkot mengalokasikan dana sebesar Rp10 miliar untuk pembebasan lahan, sedangkan Pemprov Sumatera Selatan sekitar Rp50 miliar, ujarnya.

Selanjutnya, pelaksanaan inventarisir dan pengukuran untuk menentukan berapa persil yang akan diganti rugi dilakukan bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) setempat.

Hasil pengukuran dan penentuan nilai ganti rugi akan direkomendasikan BPN untuk selanjutnya jadi bahan pembayaran.

Sementara Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Jalan dan Jembatan Metropolis Palembang Kementerian Pekerjaan Umum, Junaidi mengatakan mulai Juli sampai Desember 2014 pihaknya akan menyelesaikan pembangunan konstruksi di seberang ilir.

Selanjutnya, tahun 2015 pengerjaan kontruksi di bagian ulu tepatnya di kawasan Sungai Kangkang dan konstruksi air, ujarnya.

Proyek Jembatan Musi IV tersebut menggunakan dana APBN sebesar Rp585 miliar dan ditargetkan selesai akhir tahun 2016.

Jembatan tersebut panjangnya mencapai 700 meter ditambah jalan penghubung, sehingga total panjangnya 1,4 kilometer.