Satu mobil suplay air kewalahan saat padamkan karhutla di Baturaja Barat

id kebakaran lahan OKU,kebakaran hutan lahan,penanggulangan karhutla

Satu mobil suplay air kewalahan saat padamkan karhutla di  Baturaja Barat

Personel Satuan Tugas Karhutla memadamkan kebakaran lahan di Jalan Cor Batukuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU, Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (19/10/2023). (ANTARA/Edo Purmana/23)

Baturaja (ANTARA) - Satuan Tugas Karhutla Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan, telah memadamkan kebakaran lahan yang terjadi di Jalan Cor Batukuning, Kecamatan Baturaja Barat.

Menurut Manajer Pusat Pengendali Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU Gunalfi, puluhan personel Satuan Tugas Karhutla dan satu mobil tangki dikerahkan untuk memadamkan kebakaran lahan yang terjadi di Jalan Cor Batukuning pada Kamis pukul 16.00 WIB.

Dia menyampaikan bahwa upaya pemadaman kebakaran lahan sempat terkendala karena lokasi kebakaran susah dilalui kendaraan beroda empat.

"Belum lagi kami kekurangan armada pemadam... Mobil suplai air yang hanya berjumlah satu unit harus bolak-balik mengisi air di sungai sehingga memerlukan waktu yang cukup lama untuk memadamkan api," katanya.

Namun demikian, kendala tersebut dapat diatasi. Kebakaran lahan berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.30 WIB.

Gunalfi menyampaikan bahwa luas lahan yang terbakar di Jalan Cor Batukuning sekitar satu hektare. "Penyebabnya masih ditelusuri," katanya.

Menurut Gunalfi, kebakaran hutan dan lahan hampir setiap hari terjadi di wilayah Kabupaten OKU. Luas total lahan yang terbakar selama periode Agustus-Oktober 2023 tercatat lebih dari 200 hektare.

"Petugas kami kewalahan dalam menangani karhutla yang hampir setiap hari terjadi. Apalagi peralatan penanggulangan yang ada dirasa belum memadai," katanya.

Ia mengatakan bahwa mesin pompa dan selang untuk memadamkan kebakaran yang ada sudah sering rusak.

"Kami juga membutuhkan tambahan mobil tangki suplai air agar penanganan karhutla dapat lebih maksimal," katanya.