FBI peringatkan bahaya gunakan pengisi daya ponsel di fasilitas publik

id FBI,Malware ,Pengisi daya ponsel,berita sumsel, berita palembang, hacker,data pribadi

FBI peringatkan bahaya gunakan pengisi daya ponsel di fasilitas publik

Ilustrasi pengisian daya ponsel. (Pexels.)

Belum jelas seberapa umum juice jacking terjadi, dengan sedikit laporan taktik pencurian malware tersebut secara publik.

Namun, para ahli telah memperingatkan bahwa akses penuh ke ponsel seseorang melalui juice jacking bisa berarti peretas memiliki akses ke data pribadi, termasuk informasi kartu kredit.

Data tersebut bisa dijual kepada pelaku kejahatan lainnya.

"Bersikap hati-hati saat menggunakan pengisian USB gratis agar tidak menguras akun bank Anda," peringatan dari situs web FCC.

Pelanggan dianjurkan untuk membawa kabel USB mereka sendiri dan menyambungkannya ke stopkontak atau ke pengisi daya portabel.

Kabel USB-C dan pengisi daya nirkabel juga diakui sebagai pilihan yang lebih aman.

Jika seseorang harus menggunakan port pengisian USB umum, para ahli telah mengatakan untuk waspada terhadap tanda-tanda bahwa ponsel seseorang dapat diintervensi, termasuk baterai ponsel yang cepat habis, ponsel yang mengalami overheat, dan pengaturan yang berubah.

Namun, secara keseluruhan, para ahli mendorong konsumen untuk memperlakukan ponsel mereka seperti kartu kredit dan mengambil langkah-langkah perlindungan yang sama. Demikian disiarkan The Guardian, Selasa (11/4).