Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) di Provinsi Sumatera Selatan memasang rambu peringatan dini di daerah-daerah yang rawan mengalami banjir dan tanah longsor.
Menurut Manajer Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Gunalfi di Baturaja, Kamis, rambu peringatan dini bencana alam sudah dipasang di wilayah Kecamatan Pengandonan dan Muara Jaya.
Wilayah Kecamatan Pengandonan dan Muara Jaya yang berada di dataran tinggi dan dekat dengan Daerah Aliran Sungai Ogan hampir setiap tahun mengalami banjir dan tanah longsor semasa musim hujan.
"Pemasangan rambu-rambu peringatan bencana alam ini akan dipasang secara bertahap di seluruh daerah rawan banjir dan tanah longsor di Kabupaten OKU," kata Gunalfi.
Menurut dia, wilayah kecamatan yang pada musim hujan rawan banjir meliputi Ulu Ogan, Muara Jaya, Semidang Aji, Baturaja Barat, Baturaja Timur, Lubuk Batang, Peninjauan, Kedaton Peninjauan Raya, Sosoh Buay Rayap, dan Lengkiti. Wilayah-wilayah kecamatan itu berada di dekat daerah aliran sungai.
Sedangkan wilayah Kecamatan Pengandonan, Semidang Aji, Baturaja Barat, Baturaja Timur, dan Ulu Ogan, kata Gunalfi, rawan mengalami tanah longsor selama musim penghujan.
Gunalfi mengatakan bahwa pemasangan rambu peringatan dini ditujukan untuk meningkatkan kewaspadaan warga terhadap kemungkinan terjadi bencana alam.
Berita Terkait
BPBD OKU minta masyarakat waspada banjir dan tanah longsor
Senin, 29 April 2024 21:00 Wib
BPBD OKU Selatan kerahkan alat berat bersihkan material longsor
Minggu, 28 April 2024 19:30 Wib
BPBD sebut akses jalan Pulau Beringin OKU Selatan putus akibat longsor
Jumat, 26 April 2024 21:42 Wib
Sejumlah provinsi berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Kamis
Kamis, 25 April 2024 9:03 Wib
BMKG: Sistem informasi hidro-meteorologi RI layak jadi percontohan
Rabu, 24 April 2024 8:12 Wib
Jembatan Desa Keban Agung OKU Selatan rusak diterjang banjir
Selasa, 23 April 2024 21:45 Wib
BNPB: Skenario evakuasi warga penting walau status Gunung Ruang turun
Senin, 22 April 2024 13:35 Wib
Pemkab Muba siagakan alat berat di titik rawan bencana
Minggu, 7 April 2024 18:49 Wib