Baturaja (ANTARA) - Bawaslu Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menegaskan kepada seluruh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) harus paham aturan pemilu agar pesta demokrasi di wilayah setempat berjalan sesuai harapan.
"Sebab puncak pelaksanaan Pemilu 2019 tidak lama lagi dilaksanakan sehingga seluruh Panwascam harus memahami aturan pemilu dan meningkatkan kinerja agar lebih maksimal dalam menjalankan tugas," kata Ketua Bawaslu OKU, Dewantara Jaya di Baturaja, Kamis.
Menurut dia, tugas yang paling penting dan utama bagi panwascam yaitu melakukan pengawasan mulai dari proses pemilihan hingga penghitungan hasil perolehan suara di TPS selesai dilaksanakan.
"Pastikan proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS selesai dalam satu hari," tegasnya.
Bahkan, kata dia, tiga hari sebelum pemilihan ada agenda yang harus tetap diawasi oleh panwascam yakni penyebaran undangan untuk pemilihan Calon DPR RI, DRPD Prov, DPRD kabupaten/kota, DPD dan Pasangan Calon Presiden RI.
"Jadi tugas mereka tidak hanya di TPS dan saat hari pemilihan saja, namun ketika penyebaran undangan juga harus diawasi," katanya.
Selain bertugas melakukan pengawasan, lanjut dia, Panwascam juga harus paham bagaimana cara melatih saksi di TPS agar tidak menimbulkan salah persepsi di lokasi pencoblosan saat pemilihan nanti.
Sebab jika salah melatih kemungkinan besar dapat menimbulkan sejumlah pelanggaran di TPS sehingga Panwascam dituntut harus benar-benar memahami aturan pemilu.
"Pelatihan saksi TPS Partai Politik (Parpol) peserta pemilu dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) ini akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini," ujarnya.
Berita Terkait
Tiga jembatan gantung di OKU putus diterjang banjir, banyak fasilitas umum rusak
Rabu, 8 Mei 2024 22:45 Wib
BPBD OKU Selatan kerahkan alat berat untuk bersihkan material longsor
Rabu, 8 Mei 2024 21:15 Wib
OKU siapkan dana penanganan banjir Rp1,5 miliar
Rabu, 8 Mei 2024 20:53 Wib
Hujan tak kunjung henti, banjir OKU potensial terus meluas
Rabu, 8 Mei 2024 16:04 Wib
Anggota polisi gendong warga sakit stroke uang terjebak banjir di OKU
Rabu, 8 Mei 2024 16:01 Wib
Jalan Lintas Sumatera OKU lumpuh total akibat banjir
Rabu, 8 Mei 2024 13:35 Wib
Banjir landa OKU, sebayak 1.500 unit rumah warga terendam
Rabu, 8 Mei 2024 13:10 Wib
Bulog OKU terangkan alasan beras SPHP naik Rp12.500/Kg
Selasa, 7 Mei 2024 18:36 Wib