Baturaja (Antarasumsel.com) - Sebanyak 22 ribu warga Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, sudah melakukan perekaman, namun sampai sekarang belum bisa memiliki kartu tanda penduduk elektronik karena blankonya belum tersedia.
"Sampai sekarang kita belum mendapat kiriman blanko untuk pencetakan KTP elektronik (KTP-E) dari pusat," kata Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Ogan Komering Ulu (OKU), Rasidi di Baturaja, Selasa.
Di menjelaskan, sebanyak 22 ribu masyarakat yang telah merekam KTP-E di Disdukcapil OKU terpaksa harus menunggu karena blanko di instansi itu masih kosong.
"Kami saat ini sifatnya hanya bisa menunggu karena blanko KTP-E masih dalam proses tender di pusat," katanya.
Sementara mengenai jumlah blanko dibutuhkan OKU, Rasidi mengatakan, pihaknya tidak bisa memastikan berapa banyak.
Hal itu karena untuk yang 22 ribu orang saja belum tentu disetujui seluruhnya oleh pusat.
"Namun kita ambil sisi positifnya saja, mudah-mudahan seluruhnya disetujui oleh pusat sehingga warga OKU semuanya dapat memiliki KTP-E," tegasnya.
Ia menambahkan, untuk penduduk yang telah melakukan perekaman namun belum mendapatkan KTP-E akan diberikan KTP sementara yang berlaku selama 6 bulan dapat digunakan kepengurusan seperti perbankan, kepolisian, Imigrasi, melamar pekerjaan dan lain-lain yang sifatnya formal.
Berita Terkait
Dinkes OKU optimalkan program berobat pakai KTP
Kamis, 18 April 2024 16:53 Wib
Warga Kota Palembang buat KTP di masjid pulang bawa sembako
Kamis, 21 Maret 2024 20:07 Wib
Disdukcapil OKU masifkan sosialisasi penggunaan KTP digital
Senin, 26 Februari 2024 22:10 Wib
Pemkab OKU perkenalkan program berobat pakai KTP
Selasa, 13 Februari 2024 21:27 Wib
Disdukcapil Kota Palembang tetap layani warga meski libur Imlek
Sabtu, 10 Februari 2024 19:45 Wib
Penyerahan Akte Kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA) di Kota Prabumulih Tahun 2024
Minggu, 4 Februari 2024 13:26 Wib
Ganjar sebut KTP sakti untungkan pengemudi perahu ketek
Jumat, 2 Februari 2024 16:41 Wib
Cara aktivasi Identitas Kependudukan Digital
Selasa, 16 Januari 2024 13:31 Wib