Publik masih tunggu figur pemimpin

id Akhmad Kusaeni, direktur pemberitaan

Publik masih tunggu figur pemimpin

Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Akhmad Kusaeni (FOTO ANTARA)

....Pemimpin Indonesia di masa depan sebaiknya tidak terkait dengan masa lalu....
Jakarta (ANTARA Sumsel) - Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Akhmad Kusaeni mengatakan publik masih menunggu sosok  pemimpin di luar figur-figur yang sudah muncul dan sering diberitakan media saat ini.

"Ibarat menu makanan, figur yang sudah muncul saat ini sudah dihidangkan kepada masyarakat. Namun, masyarakat justru menunggu menu yang masih disimpan di dalam kulkas," kata Akhmad Kusaeni dalam Chief Editor Meeting bertema "Mencari Sosok Pemimpin Masa Depan" di salah satu hotel berbintang di Jakarta, Rabu.

Dia mengatakan menu yang saat ini dihidangkan dalam pemberitaan di media massa masih 4L, yaitu "Lo lagi-Lo lagi" alias masih yang itu-itu saja. Figur yang muncul masih berkisar Jusuf Kalla, Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto, dan Aburizal Bakrie.

"Tetapi dalam diskusi di lingkungan pemimpin media, figur lain yang muncul dan menjadi isu hangat antara lain Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Menteri BUMN Dahlan Iskan, dan Chaerul Tanjung," katanya.

Menurut dia, selain figur-figur tersebut, sosok lain yang masih "tersimpan dalam kulkas" dan ditunggu masyarakat untuk muncul di antaranya adalah Gita Wirjawan, Rachmat Gobel, Pramono Edhie Wibowo, Djoko Suyanto, Hatta Rajasa, Hidayat Nurwahid, bahkan Ani Yudhoyono.

"Sebagian dari figur-figur itu tampaknya sudah mencari peluang dan bermanuver untuk menjadi pemberitaan media demi meningkatkan popularitas," katanya.

Menurut dia, pemimpin Indonesia di masa depan sebaiknya tidak terkait dengan masa lalu. Celakanya, kata dia, kandidat-kandidat partai yang memiliki kemampuan, karakter, dan tidak terkait dengan masa lalu justru tidak "dikeluarkan dari kulkas".(ANT-D018)