Jakarta (ANTARA Sumsel) - Tim nasional U-22 Indonesia yang bermain dengan 10 orang sejak menit ke-61 karena Hanif Sjahbandi dikartu merah berhasil menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0 dalam laga Grup B sepak bola putra SEA Games ke-29, Malaysia, Selasa.
Hasil tersebut membuat Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan poin delapan dari dua kemenangan dan dua hasil seri di empat laga. Sementara Vietnam masih berada di puncak klasemen dengan 10 poin, disusul Thailand di posisi kedua juga dengan poin yang sama tetapi kalah selisih gol.
Dipantau dari laman Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Jakarta, Selasa, Indonesia sejatinya tampil tertekan sepanjang laga yang digelar di Stadion Majlis Perbandaraan MP Selayang, Malaysia itu.
Tampil tanpa pengatur serangan Evan Dimas yang tidak bisa bertanding karena akumulasi kartu kuning, anak-anak asuh pelatih Luis Milla harus menyerang melalui serangan balik.
Vietnam yang dilatih Nguyen Hu Thang memegang kendali pertandingan dan beberapa kali menciptakan peluang. Namun, penampilan apik penjaga gawang Indonesia Satria Tama yang turun menggantikan Kurniawan Kartika Aji membuat peluang-peluang tersebut pupus.
Tercatat setidaknya ada tiga penyelamatan penting Satria Tama dalam laga tersebut, termasuk pada menit ke 45+1, ketika dia dengan heroik menepis sundulan pemain Vietnam yang sudah berdiri bebas di depan gawang.
Meski ditekan hampir sepanjang laga, Indonesia juga beberapa kali mendapatkan peluang apik. Dengan formasi 4-2-3-1 dengan Ezra Walian sebagai ujung tombak, Indonesia sempat mengejutkan Vietnam dengan tendangan keras Febri Hariyadi dari luar kotak penalti yang dengan susah payah ditepis kiper Vietnam.
Tidak ada gol tercipta sampai menit terakhir babak pertama. Skor 0-0 pun bertahan sampai peluit tanda dimulainya jeda dibunyikan.
Di babak kedua, keadaan tidak jauh berubah di mana Vietnam terus mendominasi. Indonesia yang terus menerus diterjang serangan lawan semakin terpuruk dengan diusirnya gelandang bertahan Hanif Sjahbandi yang menerima kartu kuning kedua di menit ke-61.
Bermain dengan 10 orang, mau tidak mau Indonesia mesti bermain bertahan. Vietnam sempat mengejutkan dengan dua gol cepat di menit ke-70 dan ke-71, tetapi keduanya dianulir wasit karena sudah dalam posisi offside.
Di menit 90+1, Vietnam mendapatkan peluang terbuka di depan gawang Indonesia, tetapi bisa dihentikan melalui penyelamatan luar biasa kiper Kurniawan Kartika Aji, pengganti Satria Tama yang cedera pada menit ke-67. Skor 0-0 pun bertahan sampai laga berakhir.
Skor kacamata ini cukup baik karena di pertandingan berikutnya, Kamis (24/8), Vietnam akan berhadapan dengan juara bertahan SEA Games Thailand, sementara Indonesia bertemu Kamboja di laga yang sama-sama digelar pada pukul 15.00 WIB.
Jika berhasil menang dari Kamboja, hasil negatif untuk Vietnam atau Thailand bisa menguntungkan Indonesia yang berpeluang menyodok ke posisi dua besar.
Berita Terkait
Ernando Ari: Kami ingin menjadi juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 16:42 Wib
Shin Tae-yong tebar ancaman ke calon-calon lawan Indonesia
Jumat, 26 April 2024 16:41 Wib
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Timnas lolos ke semifinal AFC, Jokowi: Sangat bersejarah!
Jumat, 26 April 2024 13:12 Wib
Mahasiswi Indonesia raih penghargaan film dokumenter di China
Jumat, 26 April 2024 13:07 Wib
Inikah bukti level kualitas timnas sepak bola kita meningkat tajam?
Jumat, 26 April 2024 10:54 Wib
Rafael nilai kemenangan dari Korsel U-23 sebagai kinerja tim
Jumat, 26 April 2024 10:31 Wib
Erick sebut Garuda Muda pencetak sejarah baru
Jumat, 26 April 2024 6:47 Wib