Jakarta (Antarasumsel.com) - Kementerian Perhubungan akan meningkatkan kapasitas angkutan bersubsidi untuk menghadapi mudik libur Idul Fitri 1438 Hijriah atau Lebaran pada Juni 2017.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi seusai rapat koordinasi di Kemenko Kemaritiman Jakarta, Senin, mengatakan menghadapi momentum Lebaran tahun ini, pemerintah bertekad untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Yang paling penting kami akan meningkatkan kapasitas angkutan bersubsidi baik untuk penumpang maupun motor. Kalau sekarang kami akan intensifkan kereta api, bus, dan kapal-kapal roro (roll on roll off)," katanya.
Budi mengatakan pihaknya akan membuat rute baru kapal roro untuk tujuan Jawa Tengah dan Lampung dari Jakarta. Selain untuk mengurangi kemacetan, rute baru itu diharapkan dapat menekan angka kemungkinan kecelakaan dalam momentum sakral mudik.
"Kapal kami akan buat Jakarta-Semarang dan Jakarta-Panjang (Bandar Lampung)," ujarnya.
Ia menambahkan pemerintah juga akan meningkatkan program mudik gratis bagi penumpang dan motor. Program tersebut akan melibatkan Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, serta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta karena juga terkait dengan program tanggung jawab sosial perusahaan BUMN.
"Minggu depan kami akan khusus bahas soal mudik gratis dan mudik untuk motor," tukasnya.
Mantan Direktur Utama Angkasa Pura II itu menambahkan pihaknya beserta pemangku kepentingan terkait akan secara total melakukan persiapan.
Hal itu sesuai arahan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang ingin agar masyarakat mendapatkan pelayanan signifikan saat momentum mudik Lebaran.
Budi juga mengaku telah mengidentifikasi titik-titik kemacetan yang mungkin mengalami masalah dalam arus mudik dan balik nanti seperti ruas tol, bandara, pelabuhan hingga stasiun kereta.
"Kami mengidentifikasi di beberapa titik yang ada kemacetan, 'problem' (masalah) atau sesuatu yang mesti ditangani secara serius, seperti di Brexit, Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak dan Stasiun Senen," katanya.
Budi bertekad untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi bagi masyarakat yang melakukan ritual tahunan tersebut.
"Pak Menko ingin sesuatu yang signifikan diberikan kepada masyarakat karena kami tahu itu hari sakral bagi masyarakat. Oleh karenanya kami sebagai pelayan masyarakat harus memberikan 'service' (pelayanan) yang baik," tutupnya.
Selain Budi Karya, rakor tersebut juga dihadiri Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta yang juga Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Sumarsono dan perwakilan perusahaan pengelola transportasi.
Berita Terkait
Seorang warga OKU tewas tertabrak KA Babaranjang, saksi lihat korban malah berjalan mendekat
Selasa, 30 April 2024 19:36 Wib
Polisi Sumsel musahkan 109 senjata api rakitan di OKI
Sabtu, 27 April 2024 20:02 Wib
Polres OKU Timur cari solusi tekan angka kecelakaan di perlintasan KA
Jumat, 26 April 2024 14:06 Wib
Pemkab OKU Timur usulkan pembangunan palang pintu perlintasan KA
Kamis, 25 April 2024 6:48 Wib
KAI Tanjungkarang imbau warga hati-hati melintas di perlintasan KA
Senin, 22 April 2024 16:33 Wib
Korban meninggal dalam kejadian KA tabrak bus warga Belitang OKU Timur
Minggu, 21 April 2024 22:49 Wib
KAI sebut tak ada korban dari penumpang KA Ekspres Rajabasa yang terlibat tabrakan
Minggu, 21 April 2024 19:04 Wib
3.345 orang menyeberang lewat Pelabuhan Tanjung Api Api pada H+3
Senin, 15 April 2024 18:38 Wib