Sekolah di Palembang diliburkan karena kabut tebal

id kabut asap, sekolah, murid, pelajar, kota palembang, libur sekolah

Sekolah di Palembang diliburkan karena kabut tebal

Dua orang siswi melewati kabut asap yang menutupi Jembatan Musi II, Palembang, Sumsel. (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi/15/den)

Palembang, (ANTARA Sumsel) - Kabut asap yang semakin menebal sebagai akibat kebakaran hutan dan lahan, membuat kegiatan belajar mengajar di sekolah di Kota Palembang, Sumatera Selatan, diliburkan mulai Kamis hingga Sabtu (12/9).

Pantauan di beberapa sekolah di Palembang, Kamis, memang masih ada siswa yang datang ke sekolah, namun setelah beberapa lama mereka kemudian pulang.

Hal itu terlihat, seperti murid di salah satu sekolah dasar. Mereka banyak yang datang ke sekolah dan setelah itu pulang ke rumah masing-masing.

Begitu juga salah satu SMP di Kecamatan Kalidoni. Para siswa dibariskan terlebih dahulu kemudian diumumkan bahwa sekolah diliburkan.

"Mulai Kamis hingga Sabtu (12/9), para siswa tidak masuk sekolah sesuai dengan instruksi Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Palembang," kata salah seorang guru di sekolah tersebut.

Namun, katanya, para siswa harus tetap belajar di rumah karena libur tersebut untuk mengurangi aktivitas murid di luar sebagai akibat kabut asap.

Salah seorang siswa SMU di Palembang, Kiki, mengaku baru diberi tahu Kamis pagi soal libur tersebut, saat menuju sekolah.

"Saat pergi sekolah kawan menyatakan bahwa sekolah mulai hari ini diliburkan," kata dia.

Oleh karena itu dirinya pulang ke rumah untuk belajar di rumah hingga masuk sekolah lagi.

Pada kesempatan sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Widodo mengaku tentang kebijakan meliburkan anak-anak dari aktivitas di sekolah akibat kabut asap.

Namun, katanya, mereka harus tetap belajar di rumah masing-masing.