Tim Damkar Polda Sumsel terlibat padamkan api kathutla di Indralaya

id Karhutla ,Kabut asap ,Polda Sumsel

Tim Damkar Polda Sumsel terlibat padamkan api kathutla di Indralaya

Tim damkar Polda Sumsel padamkan api di Indralaya (ANTARA/ HO - Polda Sumsel)

Palembang (ANTARA) -
Tim Damkar Ditsamapta Polda Sumsel berhasil memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
 
Kapolda Sumsel Irjen Pol Rachmad Wibowo di Palembang, Rabu, menjelaskan bahwa setelah menerima laporan dari bhabinkamtibmas setempat perihal terjadinya karhutla di Desa Tanjung Seteko, Kecamatan Indralaya Kabupaten Indralaya, Wadir Samapta Polda Sumsel AKBP Yusantio segera mengirimkan Tim Pemadam Kebakaran Ditsamapta Polda Sumsel ke TKP.
 
"Tim yang terdiri atas 26 orang ini berhasil memadamkan api pada pukul 19.00 WIB setelah lima jam melakukan pemadaman," katanya..
 
Peralatan yang dibawa Polda Sumsel menuju TKP adalah kendaraan 'double cabin', truk angkut pasukan, truk pemadam kebakaran berkapasitas 10 ton air, serta didukung mobil truk tangki air dari BPBD Ogan Ilir.
 
Selain itu, pada hari pertama penugasan sebanyak 53 personel Sat Brimob dan Ditsamapta Polda Sumsel yang diperbantukan kepada Manggala Agni berhasil memadamkan api di area Hutan Produksi Terbatas (HPT), di Desa Cinta Jaya Pedamaran Timur.
 
Ia menambahkan operasi pemadaman berlangsung selama tujuh jam dan dipermudah dengan turunnya hujan saat subuh pada hari Rabu (1/11).
 
Tim berhasil memadamkan api di area seluas 300 hektare yang telah menyala sejak bulan Agustus serta semakin parah pada satu minggu terakhir.
 
Kepala PPI Manggala Agni Sumatera Selatan Ferdian Krisnanto yang baru kembali ke Posko Daops Manggala Agni menyampaikan bahwa kondisi HPT sudah 'clear' dan beberapa 'spot' asap sudah berhasil dipadamkan dan pada hari Kamis (2/11) akan dikirim tim kecil guna memastikan bahwa api tidak menyala lagi.
 
Tim Polda Sumsel yang dipimpin Kompol Agus Apri Irawanto akan terus berada di Posko Daops guna dikerahkan ke lokasi titik api yang setiap malam dievaluasi guna menentukan strategi pemadaman yang efektif, sekaligus melatih keterampilan personel Polri teknis pemadaman api dari Manggala Agni.