Presiden bantu pembangunan sejuta rumah masyarakat

id presiden jokowi, presiden ri, joko widodo, bantu pembangunan rumah, sejuta rumah masyarakat, pemprov sumsel, sumsel

Presiden bantu pembangunan sejuta rumah masyarakat

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (ANTARA FOTO/AACC2015/Wahyu Putro A)

....Pemerintah akan membantu pembangunan fasilitas di areal sejuta rumah masyarakat berpenghasilan rendah....
Palembang,(ANTARA Sumsel) - Presiden Joko Widodo akan membantu pembangunan fasilitas sejuta rumah untuk masyarakat berpengasilan rendah yang telah diprogramkan pemerintah Indonesia. 

"Pemerintah akan membantu pembangunan fasilitas di areal sejuta rumah masyarakat berpenghasilan rendah tersebut," kata Presiden menjawab pertanyaan Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki di Palembang, Rabu saat video conference peresmian sejuta rumah.

Dia mengatakan, infrastruktur jalan, fasilitas air bersih termasuk penerangan di areal rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah itu akan dibantu melalui dana APBN.

Kesemuanya itu tidak lain supaya beban masyarakat yang akan mendapatkan rumah sederhana tersebut semakin ringan, kata kepala negara.

Namun, lanjut Joko Widodo, yang lebih penting lagi ketersediaan lahan untuk pembangunan rumah bagi masyarakat berpengasilan rendah tersebut.

Lahan harus sudah tersedia terlebih dahulu supaya pembangunan rumah tersebut bisa berjalan lancar.

"Jangan sampai nantinya pemerintah pusat menganggarkan dana untuk pembangunan fasilitas perumahan tersebut tetapi lahannya belum tersedia," katanya.

Program sejuta rumah tersebut untuk membantu masyarakat sederhana dalam mendapatkan tempat tinggal yang layak huni, ujar dia.

Sebelumnya Wakil Gubernur Sumsel mengatakan, pihaknya menyambut baik atas adanya program sejuta rumah tersebut. Begitu juga bantuan penyediaan fasilitas pendukung agar pengeluaran biaya  masyarakat untuk mendapatkan rumah tersebut semakin ringan.

Pemprov Sumsel menyambut baik rencana pemerintah pusat menganggarkan dana APBN untuk membangun fasilitas jalan, air bersih dan penerangan itu.