Muaradua (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam angin kencang yang merusak satu unit rumah warga di Desa Simpang Saga, Kecamatan Buay Runjung.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Selatan, Heri Pramono di Muaradua, Sabtu mengatakan bahwa bencana angin kencang yang terjadi pada Rabu (27/3) malam memporak-porandakan rumah korban Jumadi warga desa setempat.
"Beruntung akibat bencana alam tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa ataupun korban luka-luka," katanya.
Hanya saja, kata dia, akibat tiupan angin kencang rumah korban yang dihuni bersama lima orang anggota keluarganya itu hancur di bagian atap dan depan rumah hingga tidak layak ditempati.
Terkait hal itu, pemerintah daerah setempat menyalurkan bantuan cadangan pangan, pakaian, dan bantuan keuangan untuk meringankan kebutuhan pokok sehari-hari.
Bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian Pemkab OKU Selatan untuk meringankan beban korban.
"Kami juga telah mengerahkan personel untuk membantu korban membersihkan puing-puing reruntuhan atap rumah agar bisa kembali ditempati," ujarnya.
Heri pun kembali mengingatkan agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana susulan supaya tidak menimbulkan korban jiwa.
Masyarakat diminta menghindari lokasi yang terdapat pohon besar yang rentan tumbang untuk mencegah terjadinya bencana serupa di masa yang akan datang.
"Kami juga terus melakukan pemantauan peringatan dini dari BMKG untuk diteruskan kepada masyarakat agar lebih waspada," tegasnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab OKU Selatan salurkan bantuan korban bencana alam
Berita Terkait
BPBD OKU minta masyarakat waspada banjir dan tanah longsor
Senin, 29 April 2024 21:00 Wib
BPBD OKU Selatan kerahkan alat berat bersihkan material longsor
Minggu, 28 April 2024 19:30 Wib
BPBD sebut akses jalan Pulau Beringin OKU Selatan putus akibat longsor
Jumat, 26 April 2024 21:42 Wib
Sejumlah provinsi berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Kamis
Kamis, 25 April 2024 9:03 Wib
BMKG: Sistem informasi hidro-meteorologi RI layak jadi percontohan
Rabu, 24 April 2024 8:12 Wib
Jembatan Desa Keban Agung OKU Selatan rusak diterjang banjir
Selasa, 23 April 2024 21:45 Wib
BNPB: Skenario evakuasi warga penting walau status Gunung Ruang turun
Senin, 22 April 2024 13:35 Wib
Pemkab Muba siagakan alat berat di titik rawan bencana
Minggu, 7 April 2024 18:49 Wib