BPBD OKU pasang rambu peringatan dini bencana alam

id Rambu-rambu peringatan, bencana alam, banjir dan tanah longsor, daerah rawan bencana, BPBD OKU

BPBD OKU pasang rambu peringatan dini bencana alam

Personel BPBD OKU memasang rambu peringatan dini waspada menghadapi potensi bencana alam di Kecamatan Muara Jaya, Senin. (ANTARA/Edo Purmana/23)

Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan memasang rambu-rambu peringatan dini bencana alam di daerah rawan banjir dan tanah longsor agar warga di daerah itu lebih waspada.

"Hingga saat ini sebanyak tiga rambu peringatan bencana alam banjir dan tanah longsor yang kami pasang di wilayah Kecamatan Ulu, Pengandonan dan Muarajaya," kata Manager Pusdalops BPBD OKU, Gunalfi di Baturaja, Senin.

Ia menjelaskan, rambu-rambu peringatan dini itu dipasang guna mengedukasi masyarakat sekitar agar lebih waspada terhadap ancaman bencana alam yang dapat terjadi kapan saja, khususnya saat musim hujan.

Terlebih lagi, kata dia, wilayah tiga kecamatan tersebut dipetakan sebagai daerah rawan banjir dan tanah longsor saat musim hujan karena berada di dataran tinggi dan dekat dengan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ogan.

Seperti longsor di Kecamatan Ulu Ogan yang terjadi pada Jumat (10/3) pukul 14.00 WIB harus dijadikan pelajaran agar warga khususnya para pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas supaya tidak menimbulkan korban jiwa.

"Beruntung longsor beberapa hari lalu tidak menimbulkan korban jiwa, namun akses jalan di Kecamatan Ulu Ogan sempat lumpuh total karena jalan tertutup tanah yang terbis dari bukit," ujarnya.

Oleh sebab itu, kata dia, rambu-rambu peringatan dini bencana alam tersebut perlu dipasang untuk mengedukasi sekaligus pencegahan dini terhadap ancaman bencana alam dari korban jiwa.

"Pemasangan rambu-rambu ini perlu dilakukan, terlebih lagi memasuki puncak musim hujan sebagai upaya penanggulangan bencana alam secara dini," jelasnya.

Dia menambahkan, berdasarkan hasil pemetaan terdapat 10 kecamatan di Kabupaten OKU rawan terjadi bencana banjir saat musim hujan meliputi Kecamatan Ulu Ogan, Muara Jaya, Semidang Aji, Baturaja Barat, Baturaja Timur, Lubuk Batang, Peninjauan, Kedaton Peninjauan Raya, Sosoh Buay Rayap dan Lengkiti karena berada di dekat DAS.

Sedangkan, daerah rawan longsor terdapat di Kecamatan Pengandonan, Semidang Aji, Baturaja Barat, Baturaja Timur dan Ulu Ogan.
"Pemasangan rambu-rambu peringatan bencana alam ini akan dipasang secara bertahap di seluruh daerah rawan banjir dan tanah longsor lainnya di Kabupaten OKU," ujar dia.