Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menggalakkan pembinaan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di provinsi setempat guna meningkatkan daya saing dan
mendorong berkembang menjadi usaha besar.
"Untuk meningkatkan pembinaan UMKM di 17 kabupaten dan kota dalam provinsi ini disiapkan sejumlah program pelatihan dan bantuan modal usaha," kata Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya di Palembang, Senin.
Dia menjelaskan, program pelatihan itu seperti pelatihan manajemen usaha, pengelolaan keuangan, pengembangan usaha, pembuatan kemasan produk.
Kemudian mendorong pelaku UMKM untuk melakukan kegiatan promosi baik turun langsung ke calon konsumen maupun secara daring (online) memanfaatkan media sosial.
Dengan memperoleh pelatihan itu, diharapkan pelaku UMKM yang tersebar di 17 kabupaten dan kota mampu menjalankan usahanya dengan baik.
Selain itu, pihaknya juga berupaya membuka pintu lembaga keuangan untuk menjadi mitra pembiayaan pelaku UMKM agar dapat tambahan modal meningkatkan produksi dan mengembangkan usaha, kata Wagub Mawardi.
Sementara Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumsel, Amirudin menjelaskan bahwa pihaknya mendorong pelaku UMKM di provinsi setempat untuk mengembangkan usahanya.
"Untuk mendorong pelaku UMKM mengembangkan usaha, program pembinaan pihaknya berupaya melanjutkan program pembinaan yang telah dirasakan manfaatnya dengan baik oleh pelaku UMKM selama ini," katanya.
Berita Terkait
Palembang BSB jalani dua laga kandang di seri III Proliga 2024
Rabu, 8 Mei 2024 21:45 Wib
35 orang Palestina tewas akibat serangan Israel di Rafah dalam 24 jam
Rabu, 8 Mei 2024 16:55 Wib
PGE Lumut Balai ajak mahasiswa Unbara riset pupuk cair
Rabu, 8 Mei 2024 16:46 Wib
Sekda Muba jemput bola urus percepatan izin pembangunan jaringan listrik di hutan kawasan
Rabu, 8 Mei 2024 16:12 Wib
Hujan tak kunjung henti, banjir OKU potensial terus meluas
Rabu, 8 Mei 2024 16:04 Wib
Pemkab Banyuasin kolaborasikan Operasi Pasar sembako dengan layanan perizinan dan kependudukan
Rabu, 8 Mei 2024 15:02 Wib
Houthi Yaman ancam perluas serangan jika Israel invasi Rafah
Rabu, 8 Mei 2024 14:03 Wib
Saksi sebut Syahrul Yasin Limpo bayar gaji pembantu Rp35 juta dari uang pegawai Kementan
Rabu, 8 Mei 2024 14:01 Wib