Baturaja, Sumsel (ANTARA) - Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan pada tahun 2023 ini menargetkan sebanyak 1.000 ekor hewan peliharaan masyarakat mulai dari anjing, kucing hingga kera disuntik vaksin untuk mencegah penyebaran penyakit rabies.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Diskannak Kabupaten OKU, Putut Pantoyo di Baturaja, Senin mengatakan, pemberian vaksin anti rabies rutin dilakukan pihaknya setiap tahun mengingat jumlah populasi hewan rabies di daerah itu cukup banyak.
Populasi hewan rabies di Kabupaten OKU hingga saat ini tercatat mencapai 6.352 ekor terdiri atas anjing 3.052 ekor, kucing 3.272 ekor dan kera 28 ekor.
"Untuk tahun ini kami menargetkan sebanyak 1.000 ekor anjing, kucing dan kera yang akan disuntik vaksin rabies," katanya.
Saat ini pihaknya sedang mengajukan usulan alokasi sebanyak 1.000 dosis vaksin anti rabies ke Pemerintah Provinsi Sumsel untuk didistribusikan tahun ini.
"Mudah-mudahan dalam waktu 1.000 dosis vaksin segera didistribusikan ke Kabupaten OKU sehingga hewan peliharaan masyarakat dapat disuntik vaksin anti rabies," tegasnya.
Dia menjelaskan, rabies adalah infeksi virus pada otak dan sistem saraf yang ditularkan ke manusia melalui gigitan hewan yang terinfeksi rabies.
Rebies tergolong penyakit berbahaya karena berisiko menyebabkan kematian jika tidak cepat ditangani.
Sebagai upaya pencegahan, kata dia, pemberian vaksin anti rabies perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan hewan peliharaan dari penyakit berbahaya tersebut.
Hewan yang sudah divaksinasi berisiko lebih kecil untuk tertular penyakit dan menyebarkannya baik ke hewan lainnya ataupun manusia melalui gigitan hewan tersebut.
Pada tahun 2022 Diskannak Kabupaten OKU telah memvaksinasi sebanyak 300 ekor hewan peliharaan masyarakat agar terhindar dari virus rabies.
"Pemberian vaksin tersebut dilakukan dengan cara jemput bola mendatangi ke rumah-rumah warga hingga pelosok desa agar hewan peliharaan masyarakat dapat divaksinasi anti rabies," demikian Putut Partoyo.
Berita Terkait
Komnas Perempuan: Stop salahkan korban kekerasan
Jumat, 29 November 2024 17:01 Wib
Kapolri: Tiktoker Gunawan Sadbor jadi duta anti judi daring
Senin, 11 November 2024 16:29 Wib
Para dokter dunia kupas pengembangan sel punca serta terapi gen
Minggu, 10 November 2024 15:15 Wib
OKU gelar vaksin antirabies
Jumat, 25 Oktober 2024 22:00 Wib
Dinas Pertanian OKU jemput bola beri vaksin anti rabies
Senin, 7 Oktober 2024 17:14 Wib
Sistem manajemen anti penyuapan Bank Sumsel Babel raih sertifikasi ISO
Kamis, 3 Oktober 2024 13:31 Wib
Bank BSB raih Sertifikasi SNI ISO 37001:2016 sistem manajemen anti penyuapan
Rabu, 2 Oktober 2024 23:46 Wib
Distan OKU gelar gebyar vaksinasi pada Hari Rabies Sedunia
Sabtu, 28 September 2024 22:29 Wib