Dinas Sosial Sumsel salurkan beras ke masyarakat terdampak kenaikan BBM

Palembang (ANTARA) - Dinas Sosial Sumatera Selatan menyalurkan ribuan karung berisi beras kepada masyarakat yang terdampak
inflasi kenaikan atau penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) dalam beberapa bulan terakhir.

Bantuan beras tersebut disalurkan kepada masyarakat baik secara perorangan maupun kelompok di Kota Palembang dan beberapa daerah di Provinsi Sumatera Selatan lainnya, kata Kepala Dinas Sosial Sumsel, Mirwansyah di Palembang, Kamis.

Dia menjelaskan, pada pekan pertama Desember 2022 ini, pihaknya menyalurkan bantuan beras kepada 562 masyarakat, yang tergabung dalam
Asosiasi Pondasi Bangsa Sumsel, masyarakat umum, petani, dan pedagang.

Bantuan berupa beras per orang satu karung ukuran berat 5 kilogram diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan mencegah timbulnya permasalahan sosial, katanya.

Dia menjelaskan, pihaknya berupaya memberikan bantuan kepada masyarakat sebagai wujud kepedulian dan tindakan antisipasi timbulnya permasalahan sosial dampak penyesuaian harga BBM.

Bantuan berupa beras ini dipilih karena merupakan kebutuhan pokok masyarakat, selain itu dimaksudkan untuk membantu penyerapan produksi petani, kata Kadinsos Sumsel.

Ketua DPW Asosiasi Pondasi Bangsa Sumsel, Nani Wahyunita mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel, Herman Deru yang telah memberikan bantuan beras melalui Dinsos kepada anggotanya dan masyarakat di sekitar sekretariatnya di
kawasan Jalan Sukarela Palembang.

Bantuan tersebut dapat meringankan beban anggotanya dan masyarakat secara umum yang terdampak inflasi kenaikan BBM.

"Anggota Pondasi Bangsa selama ini sudah banyak dibantu Dinas Sosial seperti program PKH, program BPNT maupun yang lainnya, semoga ke depannya kerja sama yang baik itu bisa terus terjalin," ujarnya.