Palembang galakkan balita berkunjung ke posyandu cegah stunting

id stunting, posyandu, kesehatan masyarakat,Palembang,berita sumsel, berita palembang, antara palembang

Palembang galakkan balita berkunjung ke  posyandu  cegah stunting

Wakil Wali Kota Palembang, Sumsel Fitrianti Agustinda (FOTO ANTARA/Yudi Abdullah/22)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan terus menggalakkan masyarakat membawa anak balitanya berkunjung ke pos pelayanan kesehatan terpadu (posyandu) untuk mencegah kekurangan gizi dan kasus stunting (kekerdilan anak).

"Balita yang rutin dibawa ke posyandu, perkembangan pertumbuhan fisiknya, gejala stunting, kesehatannya termasuk gizinya bisa terpantau dengan baik sehingga jika terjadi masalah dapat ditangani dengan cepat," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Selasa.

Dia menjelaskan kasus kekerdilan atau gangguan tumbuh kembang pada anak akibat kekurangan gizi kronis.

Salah satu penyebab terjadinya kasus kekerdilan, kata dia, karena kurangnya asupan gizi dan protein yang baik mulai dari dalam kandungan dan masa balita.

Untuk menggalakkan masyarakat berkunjung ke posyandu secara rutin, pihaknya berupaya membuat sejumlah program agar para orang tua membawa balitanya ke posyandu hingga usia lima tahun.

Selain itu, pihaknya juga berupaya menambah posyandu di sekitar kawasan permukiman penduduk sehingga masyarakat bisa dengan mudah membawa anak balitanya.

Berdasarkan data, hingga sekarang ini jumlah posyandu yang telah dibangun pemerintah dan masyarakat mencapai 390 unit yang tersebar di 107 kelurahan dalam wilayah 18 kecamatan.

Bagi masyarakat yang secara swadaya membangun posyandu di sekitar tempat tinggalnya, pihaknya akan membantu sarana dan prasarana di posyandu tersebut.

"Kami akan membantu sarana dan prasarana, karena aktivitas posyandu mendukung Pemkot Palembang menjaga kesehatan masyarakat," demikian Fitrianti Agustinda .