Jambi (ANTARA) - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Persero Cabang Jambi mencatatkan pertumbuhan kredit perumahan pada semester I-2021 naik sebesar 221 persen atau senilai Rp175 miliar dengan jumlah unit sebanyak 1.264 unit rumah dibandingkan semester I 2020.
Branch Manager BTN Cabang Jambi, Aries Tuti, di Jambi, Kamis mengatakan, total besaran kredit perumahan yang sudah disalurkan BTN Cabang Jambi pada Januari hingga Juni 2021 sebesar Rp211 miliar dari target penyaluran selama 2021 sebesar Rp316 miliar.
"Dengan demikian pertumbuhannya meningkat dibandingkan periode yang sama tahun 2020," kata Aries Tuti.
Hingga kini BTN juga masih menjalankan program restrukturisasi kredit. Besaran nilai kredit yang direstrukturisasi dikatakannya tidak ada batasan minimal atau maksimal sepanjang memenuhi ketentuan yang ditetapkan OJK.
Terkait adanya pemberlakuan PPKM kembali di Provinsi Jambi belum terlihat adanya pengaruh penyaluran kredit akibat PPKM tersebut sebab PPKM baru dimulai pada Juli sementara realisasi bulan Juli adalah KPR yang sudah keluar persetujuan pada Juni atau Mei 2021 lalu.
"Terkait pemberlakuan PPKM dan dampaknya kepada masyarakat atau nasabah BTN Jambi belum terlihat karena masih baru. Namun demikian kehadiran restrukturisasi kredit untuk menekan angka kredit bermasalah kepada debitur yang mengalami penurunan kemampuan karena terdampak COVID-19," kata Aries Tuti.
Berita Terkait
Kejari Pali tahan tersangka dugaan korupsi dana kredit usaha rakyat
Selasa, 23 April 2024 15:14 Wib
OJK mencatat penyaluran kredit di Sumbagsel capai Rp278,29 triliun
Jumat, 19 April 2024 7:41 Wib
BRI nilai restrukturisasi kredit dampak COVID-19 telah selamatkan UMKM
Senin, 1 April 2024 15:15 Wib
Penembakan debt collector, Pengamat: Arogansi personel Polri tidak bisa dibiarkan
Selasa, 26 Maret 2024 14:01 Wib
Sepanjang 2023, BPR Sumsel salurkan kredit Rp168 miliar
Selasa, 19 Maret 2024 22:30 Wib
BRI siapkan strategi jelang berakhirnya restrukturisasi COVID-19
Selasa, 20 Februari 2024 11:07 Wib
OJK masih dalami kredit macet Investree yang capai 16,44 persen
Jumat, 2 Februari 2024 14:42 Wib
BI: Penyaluran kredit baru dan pembiayaankorporasi terindikasi naik
Jumat, 19 Januari 2024 11:07 Wib