Modifikasi dan tambah trayek angkutan umum koneksi stasiun LRT

id LRT,Koneksi LRT,Trayek angkutan umum,Mangasi sinaga,Info sumsel

Modifikasi dan tambah trayek angkutan umum koneksi stasiun LRT

Rangkaian Light Rail Transit (LRT) Palembang melewati stasiun Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (27/5). (ANTARA Sumsel News/Nova Wahyudi/dol/18)

....Kami juga meminta kepada dinas perhubungan untuk penambahan trayek baru dengan menempatkan angkutan umum seperti di Jalan HM Noerdin Pandji dan Jalan Soekarno Hatta yang belum ada angkutan umumnya....
Palembang (ANTARA News Sumsel) - Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah VII Sumsel Babel akan melakukan modifikasi dan menambah trayek baru untuk koneksi ke stasiun Light Rail Transit (LRT).

"Tadi kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan  Sumsel dan Dishub Kota Palembang, PT KAI, Damri dan Organda untuk melakukan modifikasi dan tambahan trayek," ujar Kepala Balai Pengelola Transposrtasi Darat Wilayah VII Sumsel Babel, Mangasi Sinaga, Kamis (31/5).

Menurutnya hal ini bertujuan agar penumpang LRT dapat melanjutkan perjalanannya dengan mudah dan terjangkau seperti ke pusat perbelanjaan, bisnis, sekolah dan pusat keramaian di kota Palembang.
 

Kepala Balai Pengelola Transposrtasi Darat Wilayah VII Sumsel Babel, Mangasi Sinaga, Kamis (31/5/18) (ANTARA News Sumsel/Kiki Wulandari/Erwin Matondang/18)
Terkait modifikasi trayek, ia mencontohkan rute Talang Betutu-Way Hitam, biasanya rute dari Talang Betutu lurus langsung ke Jalan Kol H Burlian nanti diubah belok kiri ke arah stasiun depan Asrama Haji.

"Kami juga meminta kepada dinas perhubungan untuk penambahan trayek baru dengan menempatkan angkutan umum seperti di Jalan HM Noerdin Pandji dan Jalan Soekarno Hatta yang belum ada angkutan umumnya," ujarnya.

Mangasi juga mengatakan Palembang merupakan kota metropolitan tentunya alat transportasi didukung dengan fasilitas modern.

"Penambahan trayek ini membutuhkan armada baru, namun tetap harus dikaji. Paling tidak kami memaksimalkan armada yang ada sekarang," tegasnya.

Dia menambahkan, terintegrasinya angkutan yang ada di kota Palembang dengan stasiun LRT tentu waktu perjalanan pengguna transportasi umum lebih mudah dan terjadwal.

"Sehingga menjadi daya tarik masyarakat untuk menumpang angkutan umum," tutupnya.