New York (Antara/Xinhua) - Kurs dolar AS berakhir lebih rendah terhadap sebagian besar mata uang utama pada Kamis (Jumat pagi WIB), di tengah ketidakpastian atas waktu Federal Reserve menaikkan suku bunga berikutnya.
Para investor telah menurunkan taruhan tentang kenaikan suku bunga secepatnya bulan depan karena Ketua Fed Janet Yellen tidak mengirim pesan yang jelas, apakah bank sentral akan menaikkan suku bunga pada pertemuan Maret.
Namun, pada kesaksiannya di hadapan Kongres pada Rabu (15/2), Yellen mengisyaratkan lebih dari dua kali kenaikan suku bunga pada tahun ini, karena ekonomi terus membuat kemajuan ke arah target lapangan kerja maksimal dan stabilitas harga.
Menurut program FedWatch CME Group, investor melihat peluang 22 persen kenaikan suku bunga pada Maret di Kamis (16/2), turun dari 31 persen pada sesi sebelumnya.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,67 persen menjadi 100,500 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,0669 dolar dari 1,0587 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2490 dolar dari 1,2445 dolar pada sesi sebelumnya. Dolar Australia jatuh menjadi 0,7695 dolar dari 0,7700 dolar.
Dolar membeli 113,23 yen Jepang, lebih rendah dari 114,27 yen pada sesi sebelumnya. Dolar turun menjadi 0,9978 franc Swiss dari 1,0069 franc Swiss, dan turun tipis ke 1,3063 dolar Kanada dari 1,3092 dolar Kanada.
Berita Terkait
Kurs rupiah alami tekanan pasca pengumuman rapat The Fed
Rabu, 8 Mei 2024 12:00 Wib
Analis perkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bergerak datar
Selasa, 7 Mei 2024 9:41 Wib
Rupiah menguat seiring data NFP AS lebih rendah dari perkiraan
Senin, 6 Mei 2024 9:45 Wib
Menimbang opsi terbaik menjaga kestabilan rupiah
Kamis, 18 April 2024 11:18 Wib
Rupiah turun di tengah pasar tunggu rilis inflasi domestik
Senin, 1 April 2024 10:02 Wib
Kurs rupiah merosot setelah rilis notulensi FOMC AS
Kamis, 22 Februari 2024 10:58 Wib
Rupiah cenderung menguat sebab meningkatnyasentimen risk-on di China
Rabu, 24 Januari 2024 9:45 Wib
Rupiah berpeluang melemah dipengaruhi sentimen penurunan suku bunga AS
Senin, 22 Januari 2024 9:51 Wib