Pemprov Sumsel usahakan selesaikan tapal batas

id tapal batas, pemprov sumsel usahakan selesaikan masalah tapas

Pemprov Sumsel usahakan selesaikan tapal batas

Taman tugu Kabupaten Ogan Ilir. (FOTO antarasumsel.com/Yudi Abdullah/12)

....Sekarang ini ada 27 masalah tapal batas yang belum terselesaikan termasuk antara Kabupaten Musibanyasin dan Musirawas tersebut....
Palembang  (ANTARA  Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan berupaya membantu  untuk menyelesaikan masalah tapal batas di daerah itu dengan mengadakan berbagai pertemuan antarpihak terkait.

Kepala Biro Pemerintahan Pemerintah Provinsi Sumsel Mulyadin Roham usai pertemuan penyelesaian tapal batas antara Kabupaten Musibanyuasin dan Musirawas di Palembang, Jumat mengatakan,  sekarang ini masih banyak masalah tapal batas yang harus diselesaikan segera.

Menurut dia, sekarang ini ada 27 masalah tapal batas yang belum terselesaikan termasuk antara Kabupaten Musibanyasin dan Musirawas tersebut.  

Oleh karena itu, melalui pertemuan antara pemerintah Kabupaten Musibanyuasin dan Musirawas sekarang ini diharapkan tapal batas kedua daerah tersebut dapat diselesaikan secara baik.

Mengenai masalah tapal batas, katanya, hampir di seluruh kabupaten dan kota di Sumsel seperti Muaraenim, Ogan Ilir termasuk Ogan Komering Ilir bermasalah.

Sebenarnya penyelesaian tapal batas tersebut sudah menjadi wewenang kabupaten dan kota terutama sejak otonomi daerah lalu, ujar dia.

Sementara, menurut catatan Antara, banyak timbul permasalahan tapal batas di Sumsel, sejak pemerintah daerah giat melakukan pemekaran wilayah, misalnya satu kabupaten dipecah menjadi dua atau tiga kabupaten.

Permasalah tapal batas itu timbul tidak hanya di tingkat kabupaten/kota, tetapi juga sampai ke kecamatan dan desa setelah dilakukan pemekaran.

Sementara Pemerintah Provinsi Sumsel hanya memfasilitasi agar permasalahan tapal batas tersebut bisa diselesaikan secepat mungkin, kata Mulyadin Roham menambahkan.

Sebelumnya Asisten Pemerintahan Pemerintah Provinsi Sumsel, Mukti Sulaiman mengatakan, penyelesaian tapal batas tersebut dianggarkan melalui APBD kabupaten dan kota.

Pemerintah Provinsi Sumsel bersifat membantu dengan membentuk tim penyelesaian, dan selanjutnya diadakan rapat bersama.

Mengenai belum maksimalnya penyelesaian tapal batas itu, karena iklim wilayah kurang mendukung seperti kawasan rawa dan lokasi terpencil, katanya. (U005)