Baturaja (Antarasumsel.com) - Dinas Sosial Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan bersama Satpol PP setempat akan meruqyah anak punk yang selalu terjaring razia.
Melakukan ruqyah adalah doa dan bacaan yang bersumber dari Al-Qur`an dan As-Sunnah untuk kesembuhan suatu penyakit agar anak punk sudah meresahkan masyarakat ini dapat menemukan jati diri mereka menuju ke akhlak lebih baik, kata Kepala Dinas Sosial Ogan Komering Ulu (OKU), Saiful Kamal di Baturaja, Senin.
Selain itu anak-anak punk yang terjaring razia akan diinapkan di salah satu lokal SMK Muhamadiyah untuk diberikan bimbingan khusus.
Pada razia hari ini sedikitnya 40 pelajar SD, SMP dan SMA yang kedapatan tengah asyik main di warnet, bilyard dan rental playstation.
Kemudian anak punk terjaring empat orang dan tiga orang lagi anak kecil yang meminta-minta kepada masyarakat di jalan. "Ini yang hebatnya lagi, anak-anak punk tidak lagi nongkrong di pinggir jalan, sekarang sudah di warnet-warnet dimana mereka bisa menghisap lem aibon dengan leluasa tanpa ada pihak memperhatikan," kata Saiful.
Pantauan di lapangan, ke 40 anak sekolah dikumpulkan di ruang aula SMK Muhamadiyah untuk kemudian dilakukan pendataan sebelum orangtua mereka menjemput.
"Selain orang tuanya kita panggil untuk menjemput, kita juga memanggil pihak sekolah mereka masing-masing," tegasnya.
Sementara itu Kasat Pol PP OKU, Agus Salim melalui Kasi Trantib Sofian saat ditanya bagaimana sanksi terhadap tempat-tempat yang menyediakan permainan untuk anak berseragam sekolah, mengatakan pihaknya sudah mencatat semua lokasi dan memberikan peringatan secara lisan.
"Seharusnya ada papan pengumuman di tempat permaian tersebut, jika anak memakai seragam sekolah dilarang masuk ke lokasi. Sebagian memang sudah melakukannya, namun arena permaian playstation di Bakung tidak memiliki papan pengumuman, kita akan surati tempat tersebut, jika masih melanggar akan kita tutup," katanya.
Berita Terkait
Ratusan anak OKU peroleh makanan tambahan berbahan ikan
Rabu, 1 Mei 2024 17:02 Wib
Polisi tangkap dua pelaku rudapaksa gadis di bawah umur
Selasa, 30 April 2024 7:04 Wib
Perceraian jadi penyebab fenomena kekurangan sentuhan ayah
Minggu, 28 April 2024 23:00 Wib
Program Anak Umang fasilitasi 651 anak di OKU urus KIA
Sabtu, 27 April 2024 23:07 Wib
Polres Agam tangkap pelaku pencabulan anak tiri
Jumat, 26 April 2024 16:33 Wib
Dahulukan literasi digital sebelum anak menggunakan internet
Kamis, 25 April 2024 12:14 Wib
Rizky (11) anak piatu di Palembang yang rawat tiga saudara balitanya peroleh bantuan
Selasa, 23 April 2024 13:03 Wib
Polda: Oknum polisi pelaku asusila telah jadi tersangka dan ditahan
Senin, 22 April 2024 17:41 Wib